Aekkanopan (ANTARA) - Banyaknya anggota tim safari yang tidak mengikuti kegiatan yang telah dijadwalkan menjadi perhatian Ketua DPRD Labuhanbatu Utara Drs H Ali Tambunan. Ali merupakan Ketua Tim III Safari Pemkab Labura yang melaksanakan tugasnya di Desa Parpaudangan Kecamatan Kualuhhulu, Senin malam.
Saat akan mengenalkan rombongannya, Ali merasa kecewa karena banyak anggota tim yang tidak hadir dalam acara yang berlangsung di Masjid Al Munawwarah Dusun II desa tersebut. Bahkan yang tidak hadir juga ada dari kalangan aparatur sipil Negara (ASN).
“Catat. Ketidakhadiran peserta Safari Ramadhan akan saya sampaikan di paripurna. Apalagi yang PNS,” kata pria yang juga Ketua DPD Partai Golkar Labura di hadapan ratusan jamaah sholat Isya, Tarawih dan Witir tersebut.
Baca juga: Safari Ramadhan Pemkab Labura diwarnai mati lampu
Disebutkannya, ketidakhadiran PNS yang telah di-SK-kan Bupati Labura merupakan gambaran ketidakdisiplinan dalam melayani masyarakat. “Safari ini menjadi gambaran kedekatan dan silaturrahmi antara pemerintah dan masyarakat,” katanya.
Kasubbag Kesra pada Bagian Kesra dan Binmas Setdakab Labura Jeffry Tambunan SH menyebutkan, pada saat itu ada lima anggota tim yang juga merupakan ASN yang tidak hadir. Salah seorang dari mereka ada yang permisi tidak hadir.
Berbeda dengan Tim III, untuk Tim VIII, selain banyak anggota DPRD anggota tim yang tidak hadir, Ketua Timnya yaitu Kajari Labuhanbatu Setyo Pranoto SH MH juga tidak datang ke lokasi yang telah ditentukan, yaitu di Masjid Nurul Iman Dusun II Toluk Godang Desa Maranti Omas Kecamatan Na IX-X.
Wakil Ketua Tim VIII Safari Pemkab Labura H Endar Sakti Hasibuan SAg MM di hadapan lebih kurang 150 jamaah menyebutkan, dirinya sudah menghubungi Kajari Labuhanbatu. Namun karena ada tugas yang tidak dapat ditinggalkan, Ketua Tim VIII menyatakan tidak dapat mengikuti kegiatan.