Tebing Tinggi (ANTARA) - Pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) yang direkomendasikan di TPS 15 Kelurahan Durian Kecamatan Bajenis, Kota Tebing Tinggi, Sabtu (27/4), sepi dari kehadiran pemilih.
Sejak TPS dibuka pukul 07.30 WIB hanya terlihat beberapa pemilih yang datang dari 190 orang yang terdaftar di DPT. Sampai pukul 10.00 WIB baru 38 orang pemilih yang melakukan pencoblosan.
PSU dilaksanakan di TPS 15 Kelurahan Durian Kecamatan Bajenis sehubungan adanya pemilih bukan warga Tebing Tinggi yang menggunakan Daftar Pemilih Khusus (DPK) tanpa formulir C5 atau hanya KTP-el. Mereka berasal dari Bandar Lampung, Kaban Jahe dan juga Labuhanbatu.
Komisioner KPU Tebing Tinggi Devisi Sospenmas H. Emil Sofyan yang berada di lapangan mengatakan PSU ini hanya memilih untuk dua kertas suara yakni pilpres dan DPD.
"Untuk Kota Tebing Tinggi yang direkomendasikan untuk PSU hanya satu TPS ini saja. Sesuai ketentuan hari ini merupakan hari terakhir pelaksanaan PSU, jadi setelah ini tidak ada lagi PSU yang lain," katanya.
Dalam pelaksanaan PSU ini ketentuan waktunya sama dengan penyelenggaraan Pemilu 17 April 2019. Pada pukul 12.00 WIB TPS akan ditutup dan dilanjutkan dengan penghitungan suara.
Rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kota Tebing Tinggi akan dilaksanakan mulai Senin (29/4) di aula Hotel Malibau Tebing Tinggi.
PSU di Tebing Tinggi sepi pemilih
Sabtu, 27 April 2019 10:42 WIB 1923
Pemilih pada PSU di Tebing Tinggi hanya memilih dua surat suara yakni Pilpres dan DPD