Medan (Antaranews Sumut) - Olahraga beladiri Sambo semakin hari semakin diminati di Sumatera Utara terutama oleh kalangan muda, meski olahraga asal Rusia tersebut belum memiliki induk organisasi di Sumatera Utara.
Karateker Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Sumatera Utara, Deni Zulfendri di Medan, Selasa, mengatakan, meski tergolong baru, Sambo ternyata memiliki peminat yang cukup banyak di Sumatera Utara, bahkan atlet daerah itu telah berhasil mengukir prestasi nasional.
Untuk itu, pihaknya diberi kepercayaan oleh PP Persambi untuk mencari sosok yang dinilai cocok untuk memimpin Persambi Sumut serta membentuk kepengurusan sehingga lebih memudahkan dalam mengembangkan olahraga beladiri tersebut.
"Ketua umum PP Persambi, Krisna Bayu telah memberikan kepercayaan dan mandat untuk pembentukan kepengurusan Sambo Sumut. Untuk itu, saat ini kami sedang mencari sosok untuk menjabat ketua Pengprov Persambi Sumut yang peduli untuk perkembangan beladiri ini kedepannya," katanya.
Ia mengatakan dalam waktu dua pekan kedepan, pihaknya akan melakukan audiensi ke KONI Sumut untuk meminta rekomendasi sesuai arahan ketua umum PP Persambi, menyusul telah terbentuknya kepengurusan Sambo di Medan, Karo, Tebing Tinggi, Dairi dan Binjai.
"Dengan telah terbentuknya lima kepengurusan kota dan kabupaten, tinggal memberi laporan ke KONI Sumut. Syarat telah terpenuhi karena minimal 3 kepengurusan kota/kabupaten untuk membentuk kepengurusan Sumut," katanya.
Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan meski kepengurusan Pengprov Persambi Sumut belum terbentuk, atlet daerah itu telah mengukir prestasi dengan mendulang 1 medali emas, 1 medali perak dan 4 medali perunggu pada ajang Kejurnas di Jakarta pada tahun 2017.
Apalagi pengurus Persambi Pusat telah melayangkan surat untuk mengirim atlet mengikuti seleksi nasional untuk berlaga di Asian Games 2018.
"Untuk mengirimkan atlet tersebut dengan berat hati dibatalkan karena ketiadaan dana dan belum mendapat bapak angkat serta belum bergabungnya Persambi Sumut ke KONI Sumut. Saya berharap, perkembangan Sambo ke depan akan lebih baik karena potensinya di Sumut sangat besar," katanya.
