Panyabungan (Antaranews Sumut) - Gaji guru-guru honorer tenaga sukarela (Tks) untuk tingkatan SD dan SLTP dilingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Mandailing Natal akan dibayarkan pada Triwulan I tahun 2018.
"Gaji guru-guru honorer untuk tingkatan SD dan SLTP yang ada dilingkungan Dinas Pendidikan Mandailing Natal akan kita bayarkan pada Triwulan I tahun ini, atau paling lambat bulan April, " kata Plt Kadis Pendidikan Mandailing Natal pada rapat dengar pendapat dengan komisi I DPRD Madina, Kamis, 25/1.
Dalam rapat dengar pendapat yang dilaksanakan di ruangan komisi i dihadiri oleh ketua komisi I, Muliadi Hakim, Daud lubis, Hj. Riadoh, As. Imran Khaytami Daulay dan para anggota komisi I, sedangkan dari Dinas pendidikan dihadiri oleh Plt. Kadis Pendidikan, Jamila, SH, Kabid dikdas, Dollar Hapriyanto, Kabid Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Cinta Ria dan Kabid Kebudayaan, Askolani Nasution.
Plt. Kadis Pendidikan, Mandailing Natal, Jamila, SH mengatakan gaji guru honor Tks yang tidak terbayarkan tersebut meliputi gaji honor Wiyata Bhakti tahun 2015 sebanyak 23 orang, honor perpanjangan 2016 sebanyak 1.572 orang dan guru Tks pengangkatan 2017 sebanyak 750 orang.
Ia mengatakan, kurang bayarnya gaji guru honor Tks ini diakibatkan oleh depisitnya anggaran Pemkab Madina di tahun 2017.
"Kurang bayar gaji untuk honorer perpanjangan tahun 2016 sebanyak tiga bulan yakni Oktober, Nopember dan Desember. Sedangkan untuk guru Tks 2017 selama lima bulan, " katanya.
Ketua komisi I DPRD Mandailing Natal, Muliadi Hakim mengharapkan agar pembayaran gaji guru honor Tks yang ada dilingkungan Dinas Pendidikan Mandailing Natal ini secepatnya terealisasi sehingga guru nantinya bisa lebih nyaman untuk mengajar.
