Oleh Waristo
Samosir, 2/11 (Antarasumut) - Kegiatan Konsultasi Nasional (Konas) XII Jaringan Kerja Lembaga Pelayanan Kristen (JKLPK) Indonesia di Kabupaten Samosir akan membahas masalah pluralisme dan kerusakan lahan hutan.
Sekretaris JKLPK Indonesia Woroningtyas, Rabu, di Pangururan mengatakan, soal pluralisme, bangsa Indonesia merupakan bangsa keberagaman yang harus terus dibina meski berada di tengah cobaan yang ada saat ini.
Woroningtyas berharap keberagaman agama terus dibina dan elemen bangsa harus bisa meminimalisir konflik-konflik yang mulai muncul.
Terkait kerusakan hutan yang selalu mengorbankan rakyat miskin, Woroningtyas menyebutkan, Sumatera Utara merupakan salah satu daerah yang menjadi perhatian nasional.
"Kita ingin membahas hal itu untuk kemudian diharapkan ada rekomendasi yag bisa dijalankan," kata Woroningtyas.