Sidikalang, 5/8 (Antarasumut) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Dairi, Rabu, mengadakan sosialisasi penanggulangan bencana, yang digelar di gedung Pusat Pendidikan Perempuan dan Rakyat (PUSDIPRA) Sidikalang.
"Kegiatan ini merupakan penyebarluasan informasi bencana alam dan dilaksanakan dalam wujud kegiatan sosialisasi penanggulangan bencana" kata Lufinus Sembiring selaku sekretaris panitia kegiatan.
Penuturan beliau, kegiatan serupa telah dilakukan selama 3 tahun belakangan dan setiap tahunnya telah mengundang 5 Kecamatan dari Kabupaten dairi sebagai peserta.
"Setiap Kecamatan telah kita berikan sosialisasi, dan bagi yang sudah menerima sosialisasi di tahun berikutnya akan kita adakan kembali kegiatan Desa panggung, dan kemudian di tahun berikutnya kembali kita laksanakan Posko Siaga," jelas beliau.
Beliau menambahkan, output dari posko siaga tersebut adalah terdapat suatu sekretariat atau pos untuk orang-orang yang telah menerima pelatihan.
Diberikan fasilitas dan peralatan yang memadai agar masyarakat bisa mandiri ketika mengahadapi bencana.
"Mereka yang memahami daerahnya dan karakter penduduk setempat, sehingga diharapkan masyarakat dapat bertindak langsung tanpa menunggu pihak terkait," ungkap beliau menjelaskan tujuan dari pelaksanaan sosialisasi tersebut.
Para peserta dalam kegiatan tersebut sebanyak 150 orang berasal dari Kecamatan Berampu, Kecamatan Silima Pungga-pungga, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Kecamatan Siempat Nempu dan Kecamatan Siempat Nempu Hilir. Peserta merupakan unsur pemerintah Desa, unsur pemerintah Kecamatan, unsur pendidik mulai dari guru SD, guru SMP dan siswa SMA serta tokoh masyarakat.
Narasumber kegiatan diantaranya berasal dari PMI Sumatera Utara, BPBD Provsu, Dinas Pertambangan dan Energi Dairi dan BPBD Dairi.
Kepala Pelaksana BPBD Dairi Bakhrin Tarigan berharap setelah mengikuti Sosialisasi tersebut, para peserta dapat meneruskan materi yang diberikan kepada masyarakat lainnya berhubung tidak semua dapat mengikuti sosialisasi tersebut.
"Mudah-mudahan kesempatan ini dapat dipergunakan para peserta dengan baik agar dapat menangkap seluruh materi yang telah diberikan," ungkap beliau.