Bonatualunasi, Sumut, 21/8 (Antara) - Tabrakan maut pada ruas Jalinsum di Desa Lumban Lobu, Kecamatan Bonatualunasi, Kabupaten Toba Samosir, Jumat (21/8) dinihari sekira pukul 01.30 WIB. mengakibatkan sopir Minibus Parningotan Siregar (51 tahun) meninggal dunia dan empat penumpang luka-luka serius.
Kanit Laka Polres Tobasa, Aiptu TH Manik menerangkan, kejadian itu mengakibatkan sopir minibus SBI bernomor polisi BM 7415 DF Parningotan Siregar mengalami luka parah di bagian kepala dan akhirnya meninggal dunia setelah dilarikan ke RSUD Porsea.
"Meski sempat dilarikan ke RSUD Porsea, namun pria warga Jalan Kuda Laut No 3, Kelurahan Pancuran Gerobak, Kota Sibolga itu tidak tertolong hingga akhirnya meninggal dunia dan mayatnya sudah dibawa keluarganya ke rumah duka di Sibolga," jelas Aiptu TH Manik di Bonatualunasi, Jumat.
Minibus dengan trayek Sibolga-Medan itu, datang dari arah Tarutung menuju Medan melaju dengan kecepatan tinggi pada jalur kanan untuk menghindari mobil truk BB 8087 EA yang sedang parkir di kiri jalan karena mengalami kerusakan.
Tak disangka, mobil Chevrolet BB 1004 E milik Pemkab Tobasa yang dikendarai Sumarsono juga melaju dari arah berlawanan dan tidak sempat mengelak, sehingga dua kendaraan itu akhirnya tabrakan dengan posisi laga kambing.
Saat ini, tiga orang penumpang minibus SBI yang mengalami luka serius dirawat di RSUD Porsea, yakni Sulaiman (50) warga Sibolga dengan luka pada dahi, telinga kiri keluar darah, dan jari tangan kiri patah.
Selain itu, Mutiara Ernanda Putri (18) warga Sibolga mengalami luka bagian dalam, serta Elvi br Pasaribu (20) mahasiwa beralamat di Jalan SM Raja No 143 Sibolga mengalami memar pada bagian kepala.
Sedangkan Sumarsono, sopir Chevrolet Chevrolet plat merah BB 1004 E yang membawa dua orang pejabat Pemkab Toba Samosir mengalami luka memar di bagian kepala. Penumpangnya, Kabag Kessos Tanda Dongoran mengalami luka di bagian dahi dan Staf Ahli Pemkab Toba Samosir Jonni Hutajulu mengalami luka ringan.
Aiptu TH Manik menjelaskan, Satlantas Polres Tobasa yang mengetahui kejadian itu langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP) dan selanjutnya melarikan para korban ke RSUD Porsea.
Kondisi kedua mobil yang bertabrakan mengalami ringsek berat dan telah diamankan di Mapolres Tobasa.
"Saat ini dua kendaraan tersebut sudah diamankan di Mako Polres Tobasa dan telah dilakukan olah TKP," katanya.
Kabag Umum Pemkab Tobasa Erwin Panggabean menambahkan, mobil dinas Chevrolet BB 1004 E dimaksud membawa dua pejabat setempat untuk mengikuti rapat di Medan.
Dikatakan, kondisi ketiga PNS Pemkab Tobasa itu hanya mengalami luka ringan, dan sudah kembali ke rumah masing-masing setelah menjalani perawatan, namun ketiganya tampak masih trauma.
"Sumarsono masih sakit dan tampak trauma. Kita kawatir bagian kepalanya kemungkinan terbentur kaca depan mobil sehingga perlu diperiksa lebih seksama dengan alat scanning," kata Erwin. ***4***
(KR-HIN)