Tebingtinggi, 21/4 (Antarasumut) - Operasi Simpatik Toba Satlantas Polres Tebingtinggi, 2-21 April 2015 diakhiri dengan kegiatan anjangsana ke beberapa panti asuhan di kota itu, Selasa (21/4).
Bantuan berupa sembako diberikan jajaran Polantas Polres Tebingtinggi masing-masing ke Panti Asuhan Amaliyah Jalan Soekarno Hatta dan Panti Jompo Cinta kasih Vihara Avalokites Hang See Temple di Jalan Tengku Hasyim Tebingtinggi.
Kapolres Tebingtinggi melalui Kasat Lantas AKP Muri Yasnal menjelaskan, Operasi Simpatik Toba tahun 2015 yang berlangsung selama dua puluh hari itu, dilakukan teguran sebanyak 1.670 perkara dan tilang sebanyak 610 perkara.
Sementara untuk angka lakalantas sebanyak 11 kasus dengan perincian 1 orang meninggal dunia, 1 orang luka berat dan 16 orang luka ringan.
"Kerugian materil sebesar Rp 4.700.000," kata Muri Yasnal didampingi Kasat Bimas, AKP Nurul Ain.
Dalam Ops Simpatik Toba tahun 2015 ini, lanjut Muri, pihaknya lebih mengedepankan tindakan preemtif melalui penyuluhan, himbahuan, pelatihan lalulintas serta kegiatan preventif melalui pengaturan, penjagaan dan patroli lalulintas.
"Didukung dengan kegiatan represif melalui terguran simpatik dan penindakan hukum untuk mewujudkan polisi sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial diruangan public, guna meningkatkan kesadaran kepatuhan hukum masyarakat dibidang Kamseltibcar lantas," katanya.