Langkat, Sumut, 4/8 (Antara) - Ribuan peziarah mengunjungi perkampungan Babussalam Desa Besilam, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, untuk bertemu Tuan Guru Babussalam Syekh Haji Hasyim Al Sarwani, sekaligus berziarah di perkampungan religius itu.
"Sejak empat hari ini Tuan Guru Babussalam terus dikunjungi masyarakat dalam rangka melaksanakan lebaran 1435 Hijriah," kata salah seorang anak Tuan Guru Babussalam Haji Muhansyar di Padang Tualang, Senin.
Para penziarah itu masih terus berdatangan dari berbagai daerah yang ada seperti Langkat, Binjai, Medan, Aceh, maupun dari Riau.
Mereka berkunjung ke Tuan Guru Syekh Haji Hasyim Al Sarwani, untuk bersalaman, sekaligus meminta nasehat.
Selain itu para peziarah juga melakukan ziarah ke makam Tuan Guru Babussalam yang pertama Almarhum Syekh Abdul Wahab Rokan Al Qhalidy Naqsabandy, katanya.
Para peziarah yang berdatangan itu ada mempergunakan sepeda motor, mobil maupun naik bus.
Muhansyar menyampaikan selain berziarah pada Tuan Guru dan ke makam Tuan Guru, para masyarakat yang datang juga melaksanakan sholat Zuhur dan Ashar berjamaah di masjid besar Babussalam.
Sementara itu salah seorang penziarah dari Medan, Ibrahim mengatakan bahwa hampir setiap tahunnya, dia bersama keluarganya berkunjung ke kediaman Tuan Guru Babussalam.
"Kadang-kadang kami datang membawa keluarga kami lainnya, hanya untuk bersalaman dengan Tuan Guru," katanya.
Biasanya usai bersalaman, melaksanakan sholat berjamaah, kamipun berkumpul di bawah masjid ini, untuk makan siang bersama-sama.
Nazaruddin penziarah lainnya yang berasal dari Aceh mengatakan bahwa dirinya bersama keluarganya juga datang melakukan kunjungan ke Tuan Guru pada lebaran keempat ini, untuk bersalam-salaman.
Selain itu dirinya juga bersama keluarganya melakukan ziarah ke makam Tuan Guru yang pertama yang ada di sekitar komplek pemakaman Babussalam ini, katanya.
Sementara itu dari pantauan di lapangan terlihat masyarakat ramai mengunjungi makam Tuan Guru, usai itu juga berbelanja berbagai keperluan ibadah lainya.
Ada yang membeli topi lobe, tasbih, serban, minyak gosok khas Babussalam, dan juga ada yang membawa air mineral yang sudah di do'a, yang ada di sekitar pemakaman.***3***Budi Suyanto
(T.KR-IFZ/B/B. Suyanto/B. Suyanto) 04-08-2014 14:19:03