Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Dr. Muryanto Amin, mendapatkan penghargaan Paritrana Awards (Jamsostek Awards) 2024 tingkat nasional dari Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin di Gedung Plaza BP Jamsostek, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/
Bersama dengan Pj Gubernur Sumatera Utara A Fatoni dan Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi, Rektor USU menerima langsung penghargaan tersebut dari Wapres yang turut didampingi Menko PMK, Menaker, Dirut dan Ketua Dewas BPJS Ketenagakerjaan.
Rektor meraih penghargaan Paritrana karena dinilai berkomitmen untuk melindungi pekerja di Sumatera Utara khususnya di sektor pendidikan.
Penghargaan yang dilaksanakan BPJS Ketenagakerjaan itu sendiri sebagai bentuk apresiasi kepada pihak-pihak yang telah berhasil mengimplementasikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja di wilayahnya.
Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, mengucapkan terima kasih kepada Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama Kemenko PMK dan BPJS Ketenagakerjaan yang telah mengapresiasi USU terkait pelaksanaan perlindungan sosial ketenagakerjaan untuk kalangan sivitas akademika USU.
“Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi serta motivasi untuk USU agar dapat lebih memberikan perlindungan ketenagakerjaan serta jaminan sosial yang lebih baik lagi untuk seluruh sivitas akademik di lingkungan USU,” ujar Prof. Mury usai menerima penghargaan, Jumat (13/09/2024).
Prof. Mury menjelaskan, salah satu komitmen USU untuk memberikan perlindungan yang menyeluruh untuk warga USU di antaranya adalah dengan mewajibkan terdaftarnya mahasiswa yang mengikuti KKN dalam program BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan.
“Program-program seperti itu akan terus ditingkatkan dan menjadi komitmen USU untuk memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan dan perlindungan sosial kesehatan. Tidak hanya mahasiswa, dosen dan pegawai USU juga dipastikan semuanya telah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan, jaminan tersebut tentu akan membuat para dosen dan pegawai merasa aman dan nyaman dalam melaksanakan tugas-tugas tri dharmanya,” ujarnya.
Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin sebelumnya dalam kata sambutannya mengatakan, pemerintah berkomitmen kuat mewujudkan Indonesia Emas 2045, dengan salah satu pilar pembangunannya difokuskan pada pembangunan manusia melalui reformasi ketenagakerjaan. Untuk itu, cakupan kepesertaan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan terus ditingkatkan, dengan harapan sebanyak 99,5 persen pekerja di Indonesia sudah terlindungi pada 2045.
“Program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan wujud nyata hadirnya negara dalam memberikan perlindungan dan kesejahteraan bagi pekerja dan keluarganya,” ujarnya.
Penghargaan tersebut juga turut diberikan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk Kategori Pemerintah Provinsi Terbaik. Sementara untuk Kategori Badan Usaha, selain USU juga ada Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar untuk sekor Yayasan Pendidikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Bersama dengan Pj Gubernur Sumatera Utara A Fatoni dan Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi, Rektor USU menerima langsung penghargaan tersebut dari Wapres yang turut didampingi Menko PMK, Menaker, Dirut dan Ketua Dewas BPJS Ketenagakerjaan.
Rektor meraih penghargaan Paritrana karena dinilai berkomitmen untuk melindungi pekerja di Sumatera Utara khususnya di sektor pendidikan.
Penghargaan yang dilaksanakan BPJS Ketenagakerjaan itu sendiri sebagai bentuk apresiasi kepada pihak-pihak yang telah berhasil mengimplementasikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja di wilayahnya.
Rektor USU, Prof. Dr. Muryanto Amin, mengucapkan terima kasih kepada Wakil Presiden Ma’ruf Amin bersama Kemenko PMK dan BPJS Ketenagakerjaan yang telah mengapresiasi USU terkait pelaksanaan perlindungan sosial ketenagakerjaan untuk kalangan sivitas akademika USU.
“Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi serta motivasi untuk USU agar dapat lebih memberikan perlindungan ketenagakerjaan serta jaminan sosial yang lebih baik lagi untuk seluruh sivitas akademik di lingkungan USU,” ujar Prof. Mury usai menerima penghargaan, Jumat (13/09/2024).
Prof. Mury menjelaskan, salah satu komitmen USU untuk memberikan perlindungan yang menyeluruh untuk warga USU di antaranya adalah dengan mewajibkan terdaftarnya mahasiswa yang mengikuti KKN dalam program BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan.
“Program-program seperti itu akan terus ditingkatkan dan menjadi komitmen USU untuk memberikan jaminan sosial ketenagakerjaan dan perlindungan sosial kesehatan. Tidak hanya mahasiswa, dosen dan pegawai USU juga dipastikan semuanya telah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan, jaminan tersebut tentu akan membuat para dosen dan pegawai merasa aman dan nyaman dalam melaksanakan tugas-tugas tri dharmanya,” ujarnya.
Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin sebelumnya dalam kata sambutannya mengatakan, pemerintah berkomitmen kuat mewujudkan Indonesia Emas 2045, dengan salah satu pilar pembangunannya difokuskan pada pembangunan manusia melalui reformasi ketenagakerjaan. Untuk itu, cakupan kepesertaan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan terus ditingkatkan, dengan harapan sebanyak 99,5 persen pekerja di Indonesia sudah terlindungi pada 2045.
“Program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan wujud nyata hadirnya negara dalam memberikan perlindungan dan kesejahteraan bagi pekerja dan keluarganya,” ujarnya.
Penghargaan tersebut juga turut diberikan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk Kategori Pemerintah Provinsi Terbaik. Sementara untuk Kategori Badan Usaha, selain USU juga ada Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar untuk sekor Yayasan Pendidikan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024