Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu Utara menyatakan, survei akreditasi yang dilakukan di RSUD Aek Kanopan bukan sekadar evaluasi tetapi juga momen untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
"Perlu saya ingatkan bahwa RSUD Aek Kanopan bukan hanya sebuah rumah sakit, tetapi juga tempat di mana harapan dan kepercayaan masyarakat kita diletakkan," ujar Asisten Ekonomi Pembangunan Pemkab Labuhanbatu Utara Mhd Asril Manurung di Aula Ahmad Dewi Syukur, Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara, Senin (27/11).
Karena itu, Asril yang mewakili Bupati Labuhanbatu Utara Hendri Sitorus menegaskan bahwa survei akreditasi merupakan kesempatan untuk melangkah maju.
Dia lalu mengingatkan kualitas pelayanan kesehatan tidak hanya tergantung pada fasilitas fisik, tetapi juga pada keberlanjutan, kesigapan dan semangat tim medis dan non-medis.
"Seperti dalam sebuah perjalanan, kita harus siap menghadapi berbagai medan untuk mencapai tujuan yang lebih baik," kata Asril.
Dia menambahkan, dalam proses survei, setiap pertanyaan harus menjadi penunjuk arah dan setiap rekomendasi menjadi bimbingan dan setiap perubahan sebagai peluang.
Untuk itu, Asril mengajak agar setiap masukan dari penyurvei akreditasi dianggap sebagai langkah awal untuk bersama meningkatkan mutu layanan kesehatan.
"Mari kita terus memberikan dukungan, memahami pentingnya akreditasi dan menjadi mitra yang aktif dalam menjaga kualitas pelayanan kesehatan di RSUD Aekkanopan," tutur Asril.
Pemkab pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada para dokter, perawat, bidan, tenaga kesehatan lain dan tenaga non-kesehatan RSUD Aek Kanopan atas dedikasi dan kontribusinya dalam kegiatan akreditasi ini.
Adapun penyurvei akreditasi datang dari Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (LAM-KPRS).
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Perlu saya ingatkan bahwa RSUD Aek Kanopan bukan hanya sebuah rumah sakit, tetapi juga tempat di mana harapan dan kepercayaan masyarakat kita diletakkan," ujar Asisten Ekonomi Pembangunan Pemkab Labuhanbatu Utara Mhd Asril Manurung di Aula Ahmad Dewi Syukur, Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara, Senin (27/11).
Karena itu, Asril yang mewakili Bupati Labuhanbatu Utara Hendri Sitorus menegaskan bahwa survei akreditasi merupakan kesempatan untuk melangkah maju.
Dia lalu mengingatkan kualitas pelayanan kesehatan tidak hanya tergantung pada fasilitas fisik, tetapi juga pada keberlanjutan, kesigapan dan semangat tim medis dan non-medis.
"Seperti dalam sebuah perjalanan, kita harus siap menghadapi berbagai medan untuk mencapai tujuan yang lebih baik," kata Asril.
Dia menambahkan, dalam proses survei, setiap pertanyaan harus menjadi penunjuk arah dan setiap rekomendasi menjadi bimbingan dan setiap perubahan sebagai peluang.
Untuk itu, Asril mengajak agar setiap masukan dari penyurvei akreditasi dianggap sebagai langkah awal untuk bersama meningkatkan mutu layanan kesehatan.
"Mari kita terus memberikan dukungan, memahami pentingnya akreditasi dan menjadi mitra yang aktif dalam menjaga kualitas pelayanan kesehatan di RSUD Aekkanopan," tutur Asril.
Pemkab pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada para dokter, perawat, bidan, tenaga kesehatan lain dan tenaga non-kesehatan RSUD Aek Kanopan atas dedikasi dan kontribusinya dalam kegiatan akreditasi ini.
Adapun penyurvei akreditasi datang dari Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (LAM-KPRS).
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023