Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak turun ke lokasi ledakan keras di sebuah tangkahan ikan di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Pancuran Bambu, Kota Sibolga.

"Kapolda Sumut turun bersama Dansat Brimob dan Kalabfor," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, di Medan, Senin.

Hadi menyebutkan, korban tiga orang yang mengalami luka merupakan karyawan di tangkahan ikan tersebut.

"Korban masih dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) FL Tobing Sibolga, dan tidak ada korban jiwa," ucapnya.

Ia menjelaskan, ada beberapa bangunan rusak akibat ledakan itu.

Ketika ditanyakan mengenai bom tersebut, Kabid Humas Polda Sumut mengatakan, Polres jajaran yang dekat perairan sudah diperintahkan untuk mengawasi bom ikan.

Selain itu, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan juga agar mengawasi bom ikan.

"Pemilik tangkahan ikan masih diperiksa. Tempat sandaran kapal di tangkahan ikan untuk sementara status quo, dan kita mendalami ledakan tersebut," kata Hadi.

Akibat ledakan keras di tangkahan ikan di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga, Senin, pukul 09.10 WIB, tiga unit rumah yang berlokasi di kawasan tangkahan tersebut hancur berantakan. Seluruh isi rumah mulai atap, kamar mandi, kamar tidur, hingga ruang tamu porak poranda.

Kapolres Sibolga AKBP Taryono Raharja mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab ledakan itu. "Kami sudah betkoordinasi dengan tim Labfor Sumut untuk menurunkan timnya guna mengecek penyebab ledakan tersebut," kata Taryono.

Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022