Lomba trio lagu Batak se-Sumatera Utara yang digelar Pemkab Tapanuli Tengah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sukses. Peserta trio dari Kota Medan berhasil meraih Juara I dengan memboyong hadiah uang pembinaan Rp20 juta, ditambah dengan piala dan piagaman penghargaan dari Bupati Tapanuli Tengah.

Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani bersama Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Tapteng Ny. Citra Bakhtiar Sibarani bersama ketiga buah hatinya hadir pada malam puncak Grand Final di Gedung Serbaguna (GOR) Pandan pada Sabtu (12/12) malam.

Dalam sambutannya Bupati menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi dari masing-masing peserta yang ikut bertanding. Namun karena suasana COVID-19 sehingga kegiatan tidak bisa digelar semeriah mungkin, termasuk jumlah penonton yang dibatasi.

Baca juga: Advetorial - 10 tahun memimpin Sibolga, Syarfi raih beragam prestasi

“Jika tidak karena pandemi COVID-19, maka ruangan GOR ini pasti penuh, karena masyarakat Tapteng sangat antusias dengan kegiatan seni. Namun karena COVID-19, kami pun membatasi jumlah pengunjung dan menerapkan prokes cukup ketat. Mari kita doakan agar COVID-19 cepat berlalu sehingga kita bisa menggelar kegiatan yang cukup meriah,” ujar Bupati, seraya mengimbau agar selalu menerapkan 3M (Mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak).

Lomba trio lagu Batak kategori Putra se-Sumut ini menampilkan 6 trio yang berlaga di Grand Final dari 46 trio, yaitu Patogu Be Trio (Tapteng), Arta Gabe Voice (Tapteng), Kumparan Arosa Voice (Tapteng), Narobi Trio (Medan), The Lucky Trio (Padangsidimpuan), dan Tabona Voice (Humbang Hasundutan).

Grand Final ini semakin meriah dengan hadirnya Penyanyi Pop Batak Style Voice yang membawakan lagu “Annisa Boru Panggoaranki” versi Trio karya cipta Bakhtiar Ahmad Sibarani. Putri Silitonga yang juga membawakan lagu “Annisa Boru Panggoaranki” versi Solo, dan Retta Sitorus. Penampilan ketiga artis ini bersama dengan Bupati dan Ketua TP PKK Tapteng Ny. Citra Bakhtiar Sibarani memukau penonton.
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani bersama dengan Style Voice saat membawakan lagu "Annisa Boru Panggoaranki" karya cipta dari Bakhtiar Ahmad Sibarani Bupati Tapanuli Tengah pada acara grand final Lomba Trio Lagu Batak di GOR Pandan. (ANTARA/Jason Gultom)

Bupati mengaku sangat senang atas antusias para peserta yang datang dari luar Kabupaten Tapanuli Tengah, yang mematuhi protokol kesehatan yang diterapkan panitia. Selain itu juga rasa bangga Bupati dikarenakan sahabatnya sekaligus seniornya Jamaludin Pohan dan Pantas Maruba Lumbantobing  yang merupakan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga terpilih bisa ikut hadir.

“Mereka berdua terpilih sebagai Wali Kota Sibolga dan Wakil Wali Kota. Semoga ke depan, sinergitas antara Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga dapat lebih ditingkatkan lagi, karena kedua daerah ini tidak bisa dipisahkan,” imbuh Bupati.

Grand Final Lomba Trio Lagu Batak kategori Putra se-Sumut Tahun 2020 ini ditutup dengan penyerahan hadiah kepada Juara 1 Narobi Trio (Medan) dengan besaran hadiah Rp20 juta ditambah piala dan piagam. Juara 2 The Lucky Trio (Padangsidimpuan), dengan hadiah Rp17 juta ditambah piala dan piagam. Juara 3 Kumparan Arosa Voice (Tapteng), dengan hadiah Rp15 juta ditambah piala dan piagam. Juara Harapan 1 Patogube Trio (Tapteng), besaran hadiah Rp10 juta ditambah piala dan piagam. Juara Harapan 2 Tabona Trio (Humbang Hasundutan), dengan hadiah Rp7 juta ditambah piala dan piagam. Dan Juara Harapan 3 Arta Gabe Trio (Tapteng) meraih hadiah Rp6 juta ditambah piala dan piagam.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul bersama Wakil Ketua TP PKK Tapteng Ny. Juli Darwin Sitompul, Kajari Sibolga Henri Nainggolan, SH, MH, Ketua, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Tapteng, Ketua DPRD Kota Sibolga, para Asisten Setda Tapteng, para Pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah, Dewan Juri, Peserta dan Official tim, dan undangan lainnya.

Sementara itu Kumparan Arosa Voice dari Kabupaten Tapanuli Tengah mengaku bangga dan berterima kasih kepada Bupati Tapteng yang begitu peduli terhadap para seniman khususnya penyanyi trio dan vocal solo.

“Meskin pun kami belum bisa meraih juara I, kami tetapi bangga karena peserta cukup antusias dan dewan juri juga cukup tegas. Dan yang paling luar biasanya, hadiah yang disesiakan sangat fantastik. Terima kasih Bapak Bupati dan seluruh panitia, kami akan terus belajar dan berlatih lagi,” ujarnya Senin (14/12) di Pandan.  

 

Pewarta: Jason Gultom

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020