Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu disamping meningkatkan tali silaturrahim, mengajak masyarakatnya untuk memakmurkan keberadaan Masjid dengan memperbanyak ibadah didalamnya.

"Dengan memakmurkan masjid kita akan mendapatkan pahala dari Allah SWT yang cukup besar," kata Syahrul saat meresmikan Masjid Al-Azhar Sijungkang, Kecamatan Angkola Timur, yang baru saja selesai direnovasi, Minggu (8/11).

Baca juga: Bertambah, total positif COVID-19 di Tapsel jadi 116

Masjid Al Azhar yang direnovasi sejak 2017 yang menelan lebih kurang Rp1,3 milyar in i cukup strategis, dan berada pada jalur lintas desa "segitiga mas" Sijungkang yang merupakan daerah lintasan menghubungkan antar Kecamatan yaitu Angkola Timur, Marancar dan Sipirok.

Menurut Kepala Desa Sijungkang Adi Mirhan Siregar, karena tata letaknya masjid akan banyak disinggahi musafir yang berlalu lalang di jalur segitiga emas Sijungkang, dan akan berdampak peningkatan ekonomi sekitar.

"Masjid ini terbangun berkat gerakan "Marsipature Hutana Be" diinisiatori Rajab Harihut Siregar dan Abdul Haris Harahap perantau Desa Sijungkang. Dan, ada juga infaq Keluarga besar Yayasan Haji Hasan Pinayungan Pasaribu (seperti Gus Irawan Pasaribu, Bupati Tapsel Syahrul M.Pasaribu beserta isteri Ny Syaufia Lina Syahrul, dan lainnya," kata Adi.

Ia mengakui, baru dalam masa 10 tahun kepemimpinan Syahrul M.Pasaribu sejak 2010 wajah Desa Sijungkang jauh berubah bahkan sampai 180 derajat. Akses jalan hotmix dari tiga akses pintu gerbang kecamatan cukup baik, disamping kemajuan dunia pendidikan, kesehatan, dan pertanian," katanya.

"Tahun 2011 bukaan jalan sepanjang 2,5 km Sijungkang-Kantin diinisiatori Kamaluddin Harahap (mantan anggota DPRD Sumut) saat itu tanpa ganti rugi (sekarang sudah dihotmix), ruas jalan Sijungkang-Hutaginjang 5 km, Sijungkang-Pondok Pesantren Sijungkang juga kondisi hotmix," ungkapnya.

Atas tingginya perhatian Pemkab (Bupati) Tapanuli Selatan ini, masyarakat Sijungkang melalui Kepala Desa Adi Mirhan Siregar yang didampingi tokoh masyarakat Rajab Harihut Siregar, dan ketua pembangunan Masjid Al-Azhar Munab Siagian mengucapkan terimakasih kepada Pemkab (Bupati) Tapanuli Selatan.

"Kami patut bersyukur dan berterimakasih, sebab 10 tahun kebelakang kami masyarakat Desa Sijungkang sudah merasakan dampak ekonomi dan dampak sosial setelah majunya pembangunan daerah kami sekarang," ucap ketiganya.    

Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu kerap menyatakan, kunci utama memberhasilkan program pembangunan seperti yang Ia lakoni selama ini dengan menjaga hubungan sinergitas dengan masyarakat.

Selain pusat ibadah, Masjid Al-Azhar ini akan terus dikembangkan menjadi pusat syiar islam utamanya bagi generasi muda yang islami. Juga pengembangan fasilitas pendukung lainnya. Pemerintah sudah merancang untuk mempermudah akses masuk para musafir dari koridor ruas jalan Hotmix menuju masjid.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020