Perusahaan panas bumi PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) menyalurkan bantuan paket sembako kepada korban kebakaran di Kelurahan Longat Kecamatan Panyabungan Barat Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sabtu (27/04)

Bantuan tersebut diserahkan oleh External Affairs PT SMGP Krishna Handoyo bersama staf perusahaan lainnya kepada keluarga korban.

Baca juga: APBD Madina dipotong 70 persen, Bupati akan surati Menkeu dan Mendagri

Baca juga: Inspektorat temukan indikasi kerugian negara di Pasar Lima Natal

"Kami turut berduka atas musibah yg menimpa bapak ibu sekalian. Kami harap kita tetap kuat dan sabar, ini adalah ujian dari Yang Maha Kuasa. Tentunya kita berharap ada hikmah yang besar di balik musibah ini," kata Krishna kepada wartawan Selasa (28/04).

H. Nasution, salah satu korban kebakaran menyambut baik dan menyampaikan terima kasih atas kepedulian PT SMGP kepada warga yang sedang mengalami musibah.

"Kami sudah kehilangan harta benda, kami hampir kehilangan semuanya. Tapi kami masih dapat kepedulian dari sanak famili termasuk dari PT SMGP. kami berterima kasih kepada bapak sekalian semoga Tuhan Yang Maha Kuasa dapat memberikan imbalan kebaikan atas bantuan ini," kata Nasution.

Dalam kebakaran yang terjadi pada Rabu (22/04) itu 8 rumah warga jadi korban akibat amukan si jago merah.

Berdasar data yang terhimpun, rumah yang habis terbakar meliputi : Rumah milik Holkin (65 tahun) berbahan kayu, habis terbakar. Rumah Sofyan Lubis (55) berbahan kayu, habis terbakar. Rumah Lobe Adam (45) semi permanen, habis terbakar. Dan, Rumah milik Bangun (40) berbahan kayu, habis terbakar.

Sedangkan rumah terjilat api yang harus dirusak untuk memutus sebaran api meliputi, yaitu rumah Dahlena (35), Minah (40), Holil Nasution (50), Subur (40).

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020