Palang Merah Indonesia (PMI) bukan hanya mengenai permasalahan darah saja, namun PMI juga harus bisa hadir di tengah-tengah masyarakat serta ikut serta membantu permasalahan sosial yang dihadapi masyarakat, kata Ketua PMI Medan Musa Rajekshah.

 "Peran PMI dapat mencontoh apa yang dilakukan Ketua Umum PMI Jusuf Kalla yang ikut membantu menyelesaikan berbagai permasalahan seperti perselisihan baik antar masyarakat," katanya di Medan, Minggu.

Baca juga: Donor darah Budha Tzu Chi dan PMI di Tebing Tinggi

Hingga ikut membantu menyelesaikan masalah antara negara. Sikap peduli seperti ini yang diharapkan Ijeck bisa diikuti seluruh anggota PMI. Selain itu, ia juga berpesan agar selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam menjalankan tugas mulia di masyarakat.

"Tak ada keuntungan pribadi di sini. Malah kita berkorban. Tanpa kebersamaan tak mungkin bisa terjadi. Harapan kami, jaga kekompakan. Kami tak bisa sendirian membangun Sumut. Seluruh komponen masyarakat harus saling bantu membantu. Apa yang bisa kami bantu, pasti kami bantu," katanya.

Baca juga: PMI DIY terjunkan 104 personel bantu pencarian siswa SMPN Turi yang hanyut

Ia mengatakan PMI juga harus memberi perhatian kepada generasi muda seperti kegiatan Palang Merah Remaja (PMR) dan Sukarelawan.

Kegiatan seperti itu harus kembali diaktifkan di sekolah-sekolah guna mengajarkan kepada anak usia dini bagaimana berorganisasi serta memberi pengetahuan bagaimana memberikan pertolongan pertama dan lain sebagainya pada situasi tertentu.

Baca juga: PMI kirim 20 ribu masker ke Pulau Natuna

"Dalam kegiatan PMR dan sukarelawan juga harus kota diaktifkan, bisa hadir di sekolah agar bisa mengajarkan kepada anak usia dini bagaimana berorganisasi, memberikan pertolongan pertama pada situasi tertentu. Kalau anak muda kita ini bisa belajar, insyaa Allah akan menjadi generasi hebat dan kompak," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020