PT United Tractors, tbk (UT) - SMKN 2 Batang Toru menandatangani nota kesepakatan atau "MoU" dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tersebut.
Nota MoU tersebut ditandatangani, Jumat (21/2) di sekolah SMKN 2 Batang Toru ini terwujud atas inisiasi PT.Agincourt Resources (AR), selaku pengelola Tambang Emas Martabe anak perusahan PT. United Tractor.
Baca juga: Demi keamanan dan kemakmuran masyarakat, Polres Tapsel - HMI bangun sinergitas
Direktur operasional PT AR, Darryn McClelland menyatakan, peningkatan mutu pendidikan penting dalam menghadapi revolusi 4.0 dalam mempersiapkan daya saing tenagakerja pasar global yang sudah menjadi perhatian khusus pemerintah pusat saat ini.
Baca juga: Ketua PKK Tapsel latih perempuan desa agar produktif di bidang ekonomi
"Oleh karena itu, untuk mendukung penuh program pemerintah, PT.AR dengan United Tractors melalui program Sekolah Binaan United Tractor (SOBAT) turut ambil bagian dengan menargetkan SMKN2 Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan sebagai sekolah binaan khususnya untuk Kejuruan Teknik Alat Berat,"jelasnya.
SOBAT sendiri merupakan program yang digagas United Tractors untuk membantu pendidikan teknik Sekolah Menengah Kejuruan yang bertujuan peningkatan kualitas para murid, guru seraya mempersiapkan transformasi sekolah-sekolah agar dapat bersaing dalam Dunia Usaha dan Dunia Industri.
"Adapun kolaborasi Unit Tractors dan PT.AR dalam pengembangan program pendidikan ini fokus pada penhembangan software dan brainware, sementara PT.AR fokusnya pembinaan hardware," jelasnya.
Program penting dalam "MoU" ini diantaranya, Pendampingan dan Penguatan Sinkronisasi Kurikulum yang Link and Match dengan dunia usaha/dunia insdustri, pengembangan Teaching Factory, konsep pembelajaran di SMK berbasiskan produksi dan barang atau jasa sesuai standar prosedur dunia industri.
"Lebih dari itu ada juga pendampingan guru dan siswa melalui pelatihan dan pembelajaran di kelas oleh guru tamu dan United Tractors dan PT.AR, Praktek Kerja Industri siswa dan magang guru serta uji sertifikasi guru siswa, serta pengembangan dan penguatan sarana dan prasarana penunjang kejuruan teknik alat berat," tambahnya.
Kepala Sekolah SMKN2 Batang Toru Nurlaili Simajuntak dalam sambutannya cukup mengapresiasi dan menyambut baik diadakannya "MoU" ini dengan harapan SDM siswa dan guru sekolah ini khusus jurusan tehnik alat berat meningkat dan kedepan dapat berdaya saing menghadapi revolusi 4.0.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Nota MoU tersebut ditandatangani, Jumat (21/2) di sekolah SMKN 2 Batang Toru ini terwujud atas inisiasi PT.Agincourt Resources (AR), selaku pengelola Tambang Emas Martabe anak perusahan PT. United Tractor.
Baca juga: Demi keamanan dan kemakmuran masyarakat, Polres Tapsel - HMI bangun sinergitas
Direktur operasional PT AR, Darryn McClelland menyatakan, peningkatan mutu pendidikan penting dalam menghadapi revolusi 4.0 dalam mempersiapkan daya saing tenagakerja pasar global yang sudah menjadi perhatian khusus pemerintah pusat saat ini.
Baca juga: Ketua PKK Tapsel latih perempuan desa agar produktif di bidang ekonomi
"Oleh karena itu, untuk mendukung penuh program pemerintah, PT.AR dengan United Tractors melalui program Sekolah Binaan United Tractor (SOBAT) turut ambil bagian dengan menargetkan SMKN2 Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan sebagai sekolah binaan khususnya untuk Kejuruan Teknik Alat Berat,"jelasnya.
SOBAT sendiri merupakan program yang digagas United Tractors untuk membantu pendidikan teknik Sekolah Menengah Kejuruan yang bertujuan peningkatan kualitas para murid, guru seraya mempersiapkan transformasi sekolah-sekolah agar dapat bersaing dalam Dunia Usaha dan Dunia Industri.
"Adapun kolaborasi Unit Tractors dan PT.AR dalam pengembangan program pendidikan ini fokus pada penhembangan software dan brainware, sementara PT.AR fokusnya pembinaan hardware," jelasnya.
Program penting dalam "MoU" ini diantaranya, Pendampingan dan Penguatan Sinkronisasi Kurikulum yang Link and Match dengan dunia usaha/dunia insdustri, pengembangan Teaching Factory, konsep pembelajaran di SMK berbasiskan produksi dan barang atau jasa sesuai standar prosedur dunia industri.
"Lebih dari itu ada juga pendampingan guru dan siswa melalui pelatihan dan pembelajaran di kelas oleh guru tamu dan United Tractors dan PT.AR, Praktek Kerja Industri siswa dan magang guru serta uji sertifikasi guru siswa, serta pengembangan dan penguatan sarana dan prasarana penunjang kejuruan teknik alat berat," tambahnya.
Kepala Sekolah SMKN2 Batang Toru Nurlaili Simajuntak dalam sambutannya cukup mengapresiasi dan menyambut baik diadakannya "MoU" ini dengan harapan SDM siswa dan guru sekolah ini khusus jurusan tehnik alat berat meningkat dan kedepan dapat berdaya saing menghadapi revolusi 4.0.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020