Kematian Hakim Pengadilan Negeri Medan Jamaluddin yang dibunuh oleh istri mudanya menimbulkan luka bagi Kenny Akbari, putri sulung Jamaluddin buah pernikahan dari istri pertamanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Menanggapi kabar tersebut, Kenny berharap pihak Kepolisian menghukum mati ibu tirinya itu.
"Harapannya sih aku dari pertama udah bilang siapapun pelakunya gak pandang bulu harus dapat ganjaran seberat-beratnya. Pokoknya kalau bisa dihukum mati," katanya kepada wartawan, Kamis.
Baca juga: Pembunuh Hakim PN Medan terancam hukuman mati
Baca juga: Pembunuh Hakim PN Medan terancam hukuman mati
Kenny mengaku tak menyangka ibu tirinya itu tega membunuh ayahnya dengan menyewa dua eksekutor. Terlebih pembunuhan itu dilakukan dengan terencana.
"Dia menghabisi nyawa abuku, seharusnya dia dapat ganjaran seberat-beratnya," katanya.
Diberitakan sebelumnya, tim gabungan Polda Sumut dan Polrestabes Medan berhasil mengungkap para pelaku pembunuhan Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan Jamaluddin.
Baca juga: Penyidik dalami pemberian uang dari tersangka ZH, istri Hakim Jamaluddin
Baca juga: Penyidik dalami pemberian uang dari tersangka ZH, istri Hakim Jamaluddin
Adapun pelaku pembunuhan tersebut yakni JP, RF dan ZH. ZH tidak lain merupakan istri korban yang juga merupakan otak pembunuhan.
Pihak Kepolisian menyatakan bahwa pembunuhan dilatarbelakangi oleh permasalahan rumah tangga, hingga membuat ZH menyewa JP dan RF untuk membunuh korban.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020