Medan, 13/2 (Antara) - Bank Mandiri mengelola keuangan Universitas Negeri Medan dengan memberikan layanan sistem pembayaran sebagai upaya menciptakan efisiensi operasional di perguruan tinggi itu.
Penandatanganan perjanjian kerjasama layanan pembayaran tersebut dilakukan oleh Direktur Institutional Banking Bank Mandiri, Abdul Rachman dan Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed), Ibnu Hajar Damanik di Medan, Rabu.
Abdul Rachman mengatakan kerjasama itu merupakan bentuk dukungan Bank Mandiri kepada Unimed dalam menjalankan misi mengembangkan pendidikan tinggi.
"Kami berharap sistem pembayaran Bank Mandiri dapat membantu operasional Unimed dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan, terutama dalam mengembangkan pendidikan tinggi agar dapat dinikmati seluruh warga negara," katanya.
Melalui layanan perbankan tersebut, mahasiswa Unimed dapat melakukan pembayaran secara online di setiap cabang Bank Mandiri di seluruh Indonesia, Mandiri Internet dan ATM Bank Mandiri.
Layanan tersebut dapat mengatasi hambatan geografis yang dihadapi mahasiswa dalam memenuhi kewajibannya, seperti pembayaran sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) maupun bentuk transaksi lain.
Layanan online tersebut disatukan dengan fasilitas Mandiri Cash Management(MCM) yang dapat digunakan untuk memonitor semua penerimaan pembayaran mahasiswa dan proyek-proyek yang ada di lingkungan Unimed secara aktual.
"Transaksi pembayaran mahasiswa Unimed melalui Bank Mandiri rata-rata cukup besar. Melalui kerjasama ini, kami berupaya memberikan layanan terbaik untuk memudahkan kegiatan belajar-mengajar di Unimed," kata Abdul Rachman.
Selain menyediakan fasilitas pembayaran online, khusus kepada seluruh dosen dan karyawan Unimed, Bank Mandiri juga memberikan fasilitas payroll (pembayaran gaji), kartu kredit dan pinjaman mitra karya.
Dengan pinjaman mitrakarya ini, para dosen dan karyawan dapat memenuhi kebutuhan untuk memiliki rumah, mobil dan keperluan lainnya.
Sementara itu Rektor Unimed Ibnu Hajar Damanik mengatakan perguruan tinggi yang dipimpinnya merupakan salah satu universitas terbesar di Sumatera Utara dengan jumlah 24 ribu orang mahasiswa, dosen dan staf lainnya.
Menurut dia, harapan masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya kepada perguruan tinggi itu juga terus meningkat terutama dalam upaya penyediaan layanan pendidikan yang baik, dalam menghasilkan lulusan berkualitas dan siap pakai serta memiliki daya saing global.
Untuk memenuhi harapan tersebut, berbagai penguatan terus dilakukan, salah satunya dengan memperbanyak jaringan dan membuka jalinan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk dengan Bank Mandiri.
"Kerjasama ini memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Bagi Unimed, kerjasama ini merupakan momentum yang sangat penting dalam mendorong kemajuan Unimed," katanya.***3***
Agus Salim
(T.KR-JRD/B/A. Salim/A. Salim)