Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution mengaku lebih dahulu mengirim para pemuda ikut pembinaan ke TNI saat masih menjadi Wali Kota Medan pada Januari 2023.
"Program ini bagus dan saat saya masih menjabat sebagai Wali Kota Medan pernah menerapkannya," ucap Bobby usai pelantikan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut periode 2025-2029 di Medan, Selasa.
Bahkan, lanjut dia, ada yang sampai menjadi tentara dan sekolah kedinasan lainnya sebagai upaya dalam mendidik anak-anak muda di Kota Medan.
Gubernur mengatakan, program ini diberi nama Pemuda Bela Negara yang diresmikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto saat masih menjabat Menteri Pertahanan RI.
Lewat program ini, mantan Wali Kota Medan Bobby Nasution berharap anak-anak muda bisa jauh dari narkoba dan juga tindakan kriminal lainnya.
"Saya berharap para pengurus KONI Sumut yang baru ini agar ambil bagian dalam pemberantasan narkoba dan juga tindakan kriminal anak muda," tuturnya.
Sebab, kata dia, olahraga merupakan salah satu jalan menjauhkan anak-anak muda dari narkoba maupun tindakan kriminal lainnya.
"KONI bisa menjadi solusi persoalan tak tuntas-tuntas di Sumut ini, dan kami ingin KONI ikut dalam penyelesaian narkoba. Saya harap KONI menjadi garda penting dalam memberantas narkoba di Sumut," jelas Bobby.
Ketua Umum KONI Marciano Norman berharap pemerintah daerah (pemda) termasuk pemprov dan pemkab/pemkot mendukung penuh KONI Sumut.
Tanpa dukungan pemda, menurut dia, KONI provinsi dan kabupaten/kota tidak akan bekerja secara maksimal dalam membina atlet.
"Tanpa dukungan gubernur, bupati, wali kota, KONI tidak mampu melaksanakan tugasnya dengan baik. Saya harap atlet Sumut semakin banyak lagi, menjadi tulang punggung atlet nasional," kata Marciano.
Ketua Umum KONI Sumut Hatunggal Siregar menjelaskan bahwa ada sedikit perubahan dalam kepengurusan KONI Sumut saat ini.
Pihaknya telah menambahkan satu bidang, yakni sarana dan prasarana, sehingga total kepengurusan KONI Sumut menjadi 55 orang.
Terdapat 55 pengurus KONI Sumut periode 2025-2029 yang dilantik, di antaranya Ketua Umum Hatunggal Siregar, Sekretaris Syahrial A Pulungan, dan Bendahara M Husaini Almubayyin.