Padangsidimpuan (ANTARA) - Wali Kota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe didampingi oleh Wakil Wali Kota, H. Harry Pahlevi Harahap, dan Plt. Sekretaris Daerah, Roni Gunawan Rambe, menerima beberapa bantuan yang akan disalurkan kepada korban bencana banjir dan longsor yang melanda di beberapa wilayah.
Tidak hanya bantuan logistik dari Gubernur Sumatera Utara M Bobby Afif Nasution melalui BPBD Sumatera Utara ada juga bantuan sedekah beras sebanyak 1 ton dari PT Sinar Avanoska Emas, serta bantuan bahan pokok dari PT Agincourt Resource, di Pendopo Kantor wali kota, Sabtu (15/3).
Wali Kota Padangsidimpuan Letnan menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh berbagai pihak, yang membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Gubernur Sumatera Utara, BPBD Sumatera Utara, PT Sinar Avanoska Emas, dan PT Agincourt Resources atas bantuan yang diberikan. Bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk masyarakat yang terdampak banjir dan longsor. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban mereka,” kata Letnan.
Bantuan logistik dari BPBD Sumatera Utara diharapkan akan mempercepat proses pemulihan pasca-bencana, sementara bantuan beras dari PT Sinar Avanoska Emas dan bahan pokok dari PT Agincourt Resources akan segera disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Bantuan ini adalah wujud dari kepedulian kita bersama. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, dan kami sangat mengapresiasi semua pihak yang turut serta membantu kami dalam proses pemulihan pasca-bencana ini,” ungkap Wali Kota Padangsidimpuan.
Bantuan untuk warga terdampak banjir Padangsidimpun terus berdatangan, termasuk dari gubernur
Sabtu, 15 Maret 2025 15:05 WIB 1486

Wali Kota Padangsidimpuan Dr Letnan Dalimunthe (kaos hitam) ketika menerima bantuan Gubernur Sumatera Utara didampingi Wakil Wali Kota, H. Harry Pahlevi Harahap (tengah), Dandim 0212/TS Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo, S.E., M.M (kiri), Sabtu (15/3) di Pendodo Kantor Wali Kota Padangsidimpuan. ANTARA/Khairul Arief.