Medan (ANTARA) - Belawan New Contener Terminal (BNCT) bersama LKBN Antara Biro Sumatera Utara menggelar pelatihan kehumasan dan jurnalistik sebagai upaya meningkatkan kompetensi karyawan dalam bidang kehumasan.
Acara digelar sehari penuh, Rabu (6/11/2024) di kantor BNCT di Belawan yang diikuti 20 peserta karyawan BNCT dengan menghadirkan empat narasumber yakni Irsan Mulyadi yang membawakan materi teknik penggambilan video, Juraidi dengan materi menulis press release, Akung Noviantara dengan materi tata cara mengedit video dan foto di aplikasi canva serta Yudi Manar yang menyampaikan materi teknik pengambilan foto.
Direktur BNCT Mohamed Suffian bin Abdul Manaf, saat membuka acara menyampaikan corporate brending sangat penting bagi suatu perusahaan.
"Semua staf instansi BNCT merupakan egent – egent dari pada vois of corporate bagaimana teman – teman perilaku berbicara itu menunjukan value dari perusahaan ini," katanya.
"Kita menghadirkan narasumber orang – orang yang kompeten di bidang jurnalistik. Semoga teman – teman bisa mendapatkan ilmu ataupun hal – hal yang penting. Kita ketahui bahwa yang namanya publikasi ini perlu pada edukasi tranding jangan sampai nantik edukasi teman – teman lakukan publikasi ternyata menimbulkan permasalahan," tambahnya.
Corporate Secretary BNCT Rizki Affandi Nasution menyampaikan apresiasi atas kolaborasi antara PT BNCT dan Antara dalam Pelatihan Kehumasan dan Jurnalistik 2024 tersebut.
Program itu tidak hanya sekadar pelatihan, tetapi juga sebuah investasi strategis dalam membangun kapasitas komunikasi yang lebih unggul di lingkungan perusahaan.
Materi yang disampaikan oleh para narasumber yang berpengalaman memberikan wawasan yang komprehensif, mulai dari strategi komunikasi hingga teknik jurnalistik praktis.
Peserta tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga keterampilan aplikatif yang langsung dapat diterapkan.
Ini menjadi fondasi kuat bagi kami dalam membangun corporate branding yang lebih kokoh dan memperkuat peran PT BNCT sebagai perusahaan yang kredibel dan transparan.
Pelatihan itu juga membuktikan komitmen kami dalam menghadapi tantangan komunikasi di era digital yang semakin kompleks.
"Dengan SDM yang lebih kompeten, kami optimis dapat menjalin hubungan yang lebih erat dengan para pemangku kepentingan. Kami berharap kerja sama produktif seperti ini dapat terus ditingkatkan di masa mendatang demi mencapai tujuan bersama," katanya.
Sementara Kepala ANTARA Biro SUmatera Utara Azhari mengatakan ANTARA sebagai perusahaan bidang media, punya kapasitas untuk melakukan pelatihan dalam menyiapkan SDM-SDM di bidang kehumasan yang ada di perusahaan perusahaan.
"Seperti yang dilakukan oleh BNCT ini kita sebagai kantor berita itu berkontribusi untuk memberikan pemahaman dan pelatihan terkait dengan jurnalistik kehumasan," katanya.
Dimana nantinya output yang diterima oleh perusahaan perusahaan tersebut ialah, ketersediaan SDM yang mempuni dalam membuat sebuah pers release ataupun siaran pers yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut atau instansi.
Dengan harapan adalah strategi kehumasan yang ada di BNCT atau diperusahaan yang bekerjasama dengan ANTARA ini mereka mampu menyiapkan berbagai program ataupun sebagai komunikasi publik yang mungkin mereka lakukan kepada media.
Terutama dalam bagaimana menulis pers release yang baik dan menguntungkan perusahaan atau instansi tersebut.
"Jadi ANTARA punya kapasitas untuk itu, oleh karena itu sekali lagi kami juga ingin mengatakan bahwa kami siap untuk menggelar dan bekerjasama dengan siapa pun dalam praktek-praktek pelatihan kehumasan," katanya.