Tapanuli Selatan (ANTARA) - Dibantu sejumlah alat berat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Selatan berjibaku membersihkan badan Jalan Provinsi dari timbunan longsor di wilayahnya, Jumat.
"Material longsor yang dibersihkan ada di empat titik badan jalan," ujar Kalaksa BPBD Tapsel Umar Halomoan didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik Idam Halid Pulungan.
Material berupa tanah bercampur bebatuan dan pepohonan menutupi badan jalan provinsi dampak longsoran tebing jalan yang berada dilokasi seiring tingginya curah hujan.
Adapun empat titik badan jalan tertutup longsor dan tengah dibersihkan seluruhnya berada di wilayah Kecamatan Saipar Dolok Hole, Kabupaten Tapanuli Selatan.
Baca juga: Hujan, dua titik badan jalan provinsi jalur alternatif Batu Jomba di Tapsel tertimbun longsor
Titik pertama di Simpang Tandosan ada sekitar 50 meter panjang badan jalan selebar satu meter tertimbun material longsor setebal 1,5 meter. Masih berdekatan ada sekitar tiga meter panjang dengan ketebalan satu meter material longsor menutupi badan jalan. Lalu ada lagi badan jalan amblas sepanjang lebih kurang 30 meter, serta 10 meter badan jalan tertutup material longsor setebal 1,5 meter.
"Karenanya kita mengimbau agar masyarakat pengendara yang menggunakan ruas jalan provinsi agar tetap waspada," kata Umar.
Alat berat yang digunakan untuk membersihkan material longsor milik PUPR Provinsi Sumut UPTD Bina Marga Padangsidimpuan dibantu alat berat Toba Pulp Lestari.
Baca juga: Jalan lintas tengah Sumatera Batu Jomba putus total, ini dia jalan alternatifnya
Salah satu pengguna jalan provinsi ini Ibnu Sikdiq (26) yang datang dari arah Medan menuju Kota Padangsidimpuan kepada ANTARA mengatakan mobil yang ia kendarai sempat terjebak longsor hingga 14 jam.
"Mobil yang kami kendarai dengan belasan mobil pribadi sejak pukul 11.00 WIB malam tadi sudah terjebak longsor. Hingga pukul 17.00 WIB kami masih berada di daerah Arse, atau sekitar 3 jam perjalanan lagi menuju Padangsidimpuan," katanya.