Medan (ANTARA) - Tim futsal putri Sumatera Utara terus berbenah menatap Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut yang kali ini sudah masuk pada tahap pematangan kreativitas dan agresivitas permainan sehingga nantinya benar-benar siap menghadapi perhelatan olahraga terbesar di tanah air tersebut.
Pelatih Tim Futsal Putri PON Sumatera Utara, Bantuan Manday di Medan, Jumat, mengatakan, persiapan demi persiapan terus digeber agar anak-anak asuhnya benar-benar siap menghadapi PON, yang saat ini lebih difokuskan pada menggali kreativitas permainan.
Menurut Manday, beberapa laga internal akan digelar dalam waktu dekat untuk mematangkan persiapan tim.
"Kita sedang menggali kreatifitas permainan tim asuhan kami. Di momen penghujung latihan jelang PON 2024, beberapa laga internal akan digelar untuk mematangkan tim futsal putri," katanya.
Selain itu, laga uji coba juga terus diperbanyak menjelang semakin dekatnya perhelatan PON yang tujuannya agar tim semakin padu.
"Dalam beberapa hari ke depan rencananya kita melakukan uji coba dengan beberapa tim. Kita menunggu komunikasi KONI dengan Asprov PSSI, rencana ke Jakarta dan Bandung," katanya.
Saat ini, lanjut dia, persiapan anak-anak asuhnya menatap PON sudah mencapai 90 persen, hanya tinggal pematangan, termasuk pematangan taktikal.
"Kita sudah ada di 90 persen. Karena kita di sini sudah masuk di tahap akhir saya juga akan menggali agresivitas dan kreativitas bermain nya anak-anak. Jadi kalau mungkin uji coba tertunda atau gagal kita bakal bikin ujicoba internal, mungkin dengan lawan yang secara kemampuan di bawah anak-anak," katanya.
"Gunanya untuk menggali kreativitas permainan tadi. Saya punya program itu sekarang ini anak-anak harus digali kreatifitas permainannya, dengan lawan yang nggak sama kuat lagi, jadi jauh di bawah mereka, agar kreatifitasnya tergali," tambahnya.
Ia juga menambahkan bahwa timnya telah mematangkan set-piece di corner dan fit-in di daerah lawan.
Menurutnya, prinsip tim adalah memanfaatkan set-piece ketika sulit mencetak gol dari open play, sehingga para pemain juga sedang belajar tentang powerplay dan antisipasi powerplay.
"Kalau persiapan kita udah di tahap-tahap akhir ini tinggal pematangan strategi. Kita juga sudah pematangan di setpiece, baik dari 3-1, kombinasi kita udah di 1-2-1, main di 4-0, sampai dengan 0-4, 2-2 juga udah jalan," katanya.
