Medan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara menyatakan, keanggotaan koperasi di wilayahnya idealnya 50 persen diisi anak muda yakni generasi Z dan milenial.
"Saat ini baru enam persen anak muda yang terhubung dengan koperasi dari total jumlah anggota sekitar 1,6 juta orang," ujar Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Sumut Naslindo Sirait seusai acara puncak peringatan Hari Koperasi Nasional Ke-77 wilayah Sumatera Utara di Medan, Senin.
Menurut Naslindo, saat ini penduduk Sumut didominasi generasi Z dan milenial yang akrab dengan teknologi dan digitalisasi.
Jika setengah atau lebih anggota koperasi diisi oleh kelompok tersebut, Naslindo yakin koperasi di Sumut semakin modern dan maju.
Berdasarkan survei penduduk pada tahun 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa jumlah generasi Z (lahir tahun 1997-2012) di Sumut mencapai 4,24 juta orang, sementara milenial (lahir tahun 1981-1996) 3,79 juta orang.
Kalau dipersentasekan, jumlah tersebut lebih dari 50 persen dari total keseluruhan penduduk Sumut yaitu 14,8 juta orang.
"Kami menginginkan anak-anak muda Sumut berinvestasi di koperasi terutama yang bergerak di sektor riil. Di sana, mereka bisa mengoptimalkan kreativitasnya dan memaksimalkan semua potensi," kata Naslindo.
Untuk menarik minat anak muda, Naslindo menyebut pihaknya rutin melakukan pendekatan seperti melalui sosialisasi ke kampus-kampus.
Dia menganggap itu perlu karena anak muda di Sumut bahkan masih ada yang belum mendengar juga mengetahui koperasi dan fungsinya.
Selain itu, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Sumut melakukan pula hal-hal seperti lomba menulis soal koperasi dan kompetisi ide bisnis koperasi yang seluruhnnya melibatkan anak muda.
Para peserta terbaik diberikan hadiah dan kesempatan untuk merealisasikan pikirannya mengenai bisnis perkoperasian melalui inkubator yang ada di bawah Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Diskop UKM Sumut.
"Di dalam inkubator bisnis itu, kami membina dan memfasilitasi supaya usaha mereka masuk ke rantai pasok. Mereka pun disiapkan untuk menjadi pemimpin di koperasi. Nasib koperasi ke depan ada di tangan mereka," tutur Naslindo.
Keanggotaan koperasi di Sumut idealnya 50 persen anak muda
Senin, 22 Juli 2024 20:17 WIB 612