Indonesia mengamankan tiket ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, setelah mengalahkan Filipina dengan sior 2-0 pada pertandingan Grup F putaran laga kedua kualifikasi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa malam.
Dengan hasil ini, Indonesia menduduki posisi kedua di klasemen akhir Grup F, dengan koleksi sepuluh poin.
Raihan poin Indonesia tidak akan terkejar oleh tim peringkat ketiga Vietnam, yang mengoleksi enam poin, dan baru akan memainkan pertandingan terakhir grup melawan Irak pada Rabu dini hari WIB.
Peringkat kedua di klasemen akhir Grup F sekaligus juga memastikan Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2027. Indonesia menjadi negara peserta ke-15 yang lolos ke ajang bergengsi level Asia tersebut.
Nuansa positif sudah terasa bahkan sejak sebelum sepak mula. Nama pelatih Shin Tae-yong berkali-kali diteriakkan oleh para penonton yang berjumlah 64.000 sebagai wujud rasa kagum dan cinta kepada pelatih asal Korea Selatan itu.
Indonesia mengambil inisiatif serangan sejak awal. Thom Haye melakukan gerakan cepat ke garis belakang pertahanan tim Filipina, untuk mengirim umpan silang yang disambar sepakan Ragnar Oratmangoen yang membentur pemain lawan.
Calvin Verdonk yang mendapat kesempatan menjadi pemain inti mencoba peruntungannya saat memiliki peluang. Dua kali ia melepaskan tembakan yang masih melambung di atas gawang Filipina.
Ancaman berikutnya dari kubu Indonesia didapat oleh Marselino Ferdinan. Pemain tengah kreatif itu mendapat gangguan dari lawan sebelum melepaskan tembakan yang dapat diblok kiper Kevin Mendoza. Beberapa saat kemudian Verdonk mengirimkan umpan silang yang disundul oleh Justin Hubner, tetapi belum membahayakan gawang Filipina.
Kemeriahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno yang telah berlangsung sejak sebelum laga dimulai kemudian semakin pecah pada menit ke-31. Kesalahan operan pemain Filipina di lini tengah membuat bola dapat dikuasai oleh Haye, dan ia menggiring bola sebentar sebelum melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang bersarang ke sudut kiri atas gawang tim tamu. 1-0 untuk Indonesia.
Setelah gol Haye, Indonesia semakin bersemangat untuk menggandakan keunggulan. Namun di lini belakang sempat terjadi kesalahan saat kiper Ernando Ari gagal menguasai operan yang dikirimkan kepadanya, sebelum bola kemudian meninggalkan lapangan.
Menjelang turun minum, Indonesia kembali mendapat peluang dari tembakan Ragnar yang belum tepat sasaran. Peluang Ragnar itu menjadi peluang terakhir Indonesia pada babak pertama.
Filipina yang tertinggal satu gol mencoba tampil lebih berani menyerang setelah turun minum. Jay Idzes lantas melakukan blok penting untuk menggagalkan upaya penyerang Filipina.
Justru Indonesia yang berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-55. Diawali dari pelanggaran terhadap Ragnar di area kanan pertahanan Filipina yang menghasilkan tendangan bebas. Bola tendangan bebas disepak oleh Nathan Tjoe-A-on, untuk kemudian disambut sundulan bek tengah Rizky Ridho. 2-0 Indonesia memimpin.
Pada menit ke-61, Pelatih Shin melakukan pergantian pemain dengan menarik keluar Nathan dan Rafael Struick, untuk digantikan Ivar Jenner dan Yakob Sayuri.
Unggul dua gol semakin membakar semangat pemain Indonesia. Kali ini giliran Jenner dan Ragnar melepaskan tembakan yang masih dapat ditahan oleh pemain bertahan Filipina.
Peluang Indonesia berikutnya menjadi milik Marselino yang tembakannya masih mengarah ke kiper. Selanjutnya giliran sundulan Jay yang membentur mistar gawang.
Menjelang laga usai sempat terjadi insidan yang melibatkan pemain dari kedua kubu. Kiper Ernando berbenturan dengan Adrian Uglevik saat berduel di udara. Insiden itu cukup serius dan membuat para pemain berinisiatif mengelilingi keduanya, dan membuat mobil ambulans harus masuk ke lapangan untuk mengangkut pemain Filipina yang cedera.
Wasit asal Uzbekistan Rustam Lutfullin memberikan tambahan waktu normal selama tujuh menit. Pada sisa waktu yang ada tidak tercipta tambahan gol, dan tiket ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia pun meluncur ke genggaman Indonesia.
Daftar susunan pemain:
Indonesia: Ernando Ari, Jay Idzes, Calvin Verdonk, Rizky Ridho, Nathan Tjoe-A-On, Justin Hubner, Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Rafael Struick
Pelatih: Shin Tae-yong
Filipina: Kevin Mendoza, Scott Woods, Adrian Ugelvik, Jesper Nyholm, Santiago Rublico, Dylan Demunck, Michael Baldisimo, Kevin Ingreso, Patrick Reichelt, Alex Monis, Zico Bailey
Pelatih: Tom Saintfiet
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Laporan pertandingan: Indonesia tundukkan Filipina 2-0
Dengan hasil ini, Indonesia menduduki posisi kedua di klasemen akhir Grup F, dengan koleksi sepuluh poin.
Raihan poin Indonesia tidak akan terkejar oleh tim peringkat ketiga Vietnam, yang mengoleksi enam poin, dan baru akan memainkan pertandingan terakhir grup melawan Irak pada Rabu dini hari WIB.
Peringkat kedua di klasemen akhir Grup F sekaligus juga memastikan Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia 2027. Indonesia menjadi negara peserta ke-15 yang lolos ke ajang bergengsi level Asia tersebut.
Nuansa positif sudah terasa bahkan sejak sebelum sepak mula. Nama pelatih Shin Tae-yong berkali-kali diteriakkan oleh para penonton yang berjumlah 64.000 sebagai wujud rasa kagum dan cinta kepada pelatih asal Korea Selatan itu.
Indonesia mengambil inisiatif serangan sejak awal. Thom Haye melakukan gerakan cepat ke garis belakang pertahanan tim Filipina, untuk mengirim umpan silang yang disambar sepakan Ragnar Oratmangoen yang membentur pemain lawan.
Calvin Verdonk yang mendapat kesempatan menjadi pemain inti mencoba peruntungannya saat memiliki peluang. Dua kali ia melepaskan tembakan yang masih melambung di atas gawang Filipina.
Ancaman berikutnya dari kubu Indonesia didapat oleh Marselino Ferdinan. Pemain tengah kreatif itu mendapat gangguan dari lawan sebelum melepaskan tembakan yang dapat diblok kiper Kevin Mendoza. Beberapa saat kemudian Verdonk mengirimkan umpan silang yang disundul oleh Justin Hubner, tetapi belum membahayakan gawang Filipina.
Kemeriahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno yang telah berlangsung sejak sebelum laga dimulai kemudian semakin pecah pada menit ke-31. Kesalahan operan pemain Filipina di lini tengah membuat bola dapat dikuasai oleh Haye, dan ia menggiring bola sebentar sebelum melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang bersarang ke sudut kiri atas gawang tim tamu. 1-0 untuk Indonesia.
Setelah gol Haye, Indonesia semakin bersemangat untuk menggandakan keunggulan. Namun di lini belakang sempat terjadi kesalahan saat kiper Ernando Ari gagal menguasai operan yang dikirimkan kepadanya, sebelum bola kemudian meninggalkan lapangan.
Menjelang turun minum, Indonesia kembali mendapat peluang dari tembakan Ragnar yang belum tepat sasaran. Peluang Ragnar itu menjadi peluang terakhir Indonesia pada babak pertama.
Filipina yang tertinggal satu gol mencoba tampil lebih berani menyerang setelah turun minum. Jay Idzes lantas melakukan blok penting untuk menggagalkan upaya penyerang Filipina.
Justru Indonesia yang berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-55. Diawali dari pelanggaran terhadap Ragnar di area kanan pertahanan Filipina yang menghasilkan tendangan bebas. Bola tendangan bebas disepak oleh Nathan Tjoe-A-on, untuk kemudian disambut sundulan bek tengah Rizky Ridho. 2-0 Indonesia memimpin.
Pada menit ke-61, Pelatih Shin melakukan pergantian pemain dengan menarik keluar Nathan dan Rafael Struick, untuk digantikan Ivar Jenner dan Yakob Sayuri.
Unggul dua gol semakin membakar semangat pemain Indonesia. Kali ini giliran Jenner dan Ragnar melepaskan tembakan yang masih dapat ditahan oleh pemain bertahan Filipina.
Peluang Indonesia berikutnya menjadi milik Marselino yang tembakannya masih mengarah ke kiper. Selanjutnya giliran sundulan Jay yang membentur mistar gawang.
Menjelang laga usai sempat terjadi insidan yang melibatkan pemain dari kedua kubu. Kiper Ernando berbenturan dengan Adrian Uglevik saat berduel di udara. Insiden itu cukup serius dan membuat para pemain berinisiatif mengelilingi keduanya, dan membuat mobil ambulans harus masuk ke lapangan untuk mengangkut pemain Filipina yang cedera.
Wasit asal Uzbekistan Rustam Lutfullin memberikan tambahan waktu normal selama tujuh menit. Pada sisa waktu yang ada tidak tercipta tambahan gol, dan tiket ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia pun meluncur ke genggaman Indonesia.
Daftar susunan pemain:
Indonesia: Ernando Ari, Jay Idzes, Calvin Verdonk, Rizky Ridho, Nathan Tjoe-A-On, Justin Hubner, Asnawi Mangkualam, Marselino Ferdinan, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Rafael Struick
Pelatih: Shin Tae-yong
Filipina: Kevin Mendoza, Scott Woods, Adrian Ugelvik, Jesper Nyholm, Santiago Rublico, Dylan Demunck, Michael Baldisimo, Kevin Ingreso, Patrick Reichelt, Alex Monis, Zico Bailey
Pelatih: Tom Saintfiet
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Laporan pertandingan: Indonesia tundukkan Filipina 2-0