Tapanuli Selatan (ANTARA) - Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (Musrenbang RKPD) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) Tahun 2025 sudah dilangsungkan di Aula Sarasi Kantor Bupati Tapsel.
Sesuai keterangan yang diterima, Sabtu (2/3), Bupati Tapsel Dolly Pasaribu yang hadir selaligus membuka acara Musrenbang RKPD 2025 itu menyebut ada tujuh program prioritas pembangunan Tapsel menuju visi yang telah ditetapkan.
Dalam pengalokasian anggaran Tahun 2025, kata Bupati, harus dilakukan dengan sangat selektif untuk menjawab ke tujuh program utama yang di antaranya peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan daya saing perekonomian daerah.
Lalu penanggulangan kemiskinan daerah, penetapan SDG' S atau pembangunan berkelanjutan, pemenuhan dan peningkatan infrastruktur dasar yang berkelanjutan, antisipasi terhadap potensi kebencanaan, implementasi reformasi birokrasi pada setiap aspek pemerintahan dan pembangunan.
"Meski beberapa capaian program prioritas telah berhasil direalisasikan, namun peningkatan harus tetap dilakukan. Termasuk kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Muaranya peningkatan kesejahteraan masyarakat," tegas Dolly.
Penguatan pembangunan kewilayahan dan program-program inovatif, lanjut Bupati, harus terus diperkuat juga dukungan terhadap prioritas Provinsi Sumatera Utara dan Nasional seperti pertanian terintegrasi. Upaya peningkatan produktivitas pangan yang berdampak ke pertumbuhan ekonomi daerah.
Di singgung juga bahwa pertumbuhan ekonomi di Tapsel mengalami peningkatan dari 4,78% di tahun 2022 menjadi 5,11% pada tahun 2023; Tingkat pengangguran terbuka mengalami perbaikan dari 3,65% di tahun 2022 turun menjadi 3,49% pada tahun 2023; Angka kemiskinan dari 8,07% di tahun 2022 turun menjadi 7,01% pada tahun 2023.
"Oleh karena itu, saya berharap dukungan dari berbagai pihak termasuk Perguruan Tinggi untuk memberikan sumbangsih pikiran dan inovasi. Dari sektor swasta melalui CSR-nya, dan elemen masyarakat lainnya agar dapat memberikan manfaat yang lebih luas dalam akselerasi pembangunan Tapsel," kata Bupati.
Bupati juga mengharapkan bantuan perhatian Pemerintah Pusat dan atau Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk mewujudkan harapan pembangunan Tapsel di Tahun 2025 termasuk perbaikan Jalan Nasional Batu Jomba yang kerap rusak.
Kadis Kesehatan Provinsi Sumatera Utara dr. Alwi Mujahit Hasibuan yang hadir mewakili Penjabat Gubernur Sumut Hassanudin memberikan apresiasi atas capaian makro Tapsel (data BPS) yang menunjukkan grafik yang baik. Mulai peningkatan laju pertumbuhan ekonomi, peningkatan indeks pembangunan manusia, penurunan kemiskinan, dan tingkat pengangguran terbuka membaik.
Sebelumnya Kepala Bappeda Tapsel Chairul Rizal Lubis, dalam laporannya menjelaskan pelaksanaan Musrenbang RKPD 2025 dilaksanakan selama 2 (dua) hari mulai dari tanggal 29 Februari sampai 1 Maret 2024.