"Ayam kampung salah satu komoditas yang dicari-cari masyarakat baik kebutuhan konsumsi dagingnya maupun telurnya. Sebelum menentukan program ini kita terlebih dahulu melakukan survey dan pemetaan kebutuhan pasar. Lalu bersama-sama anggota kelompok kita memutuskan program apa yang akan dilaksanakan," ujarnya.
Selain Desa Hutaraja, pengembangan ternak ayam kampung ini lanjut Ngalim juga dilaksanakan disejumlah desa yang ada di sekitar wilayah kerja perusahaan.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Rukun, Ahmad Raja menyampaikan, terima kasihnya kepada PT SMGP yang telah melibatkan masyarakat dalam program corporate sosial responsibilty.
Raja menyebut, jika program ini sangat membantu bagi masyarakat khususnya para kelompok Tani Rukun yang anggotanya berjumlah 12 orang.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh jajaran perusahaan yang peduli pada pengembangan ekonomi masyarakat. Bantuan ini akan kami manfaatkan untuk menambah penghasilan anggota kelompok," sebut Raja.