Medan (ANTARA) - Perum Bulog Kanwil Sumatera Utara menyatakan, musim hujan dapat membawa efek domino positif untuk produksi beras di wilayahnya.
"Hujan pada Desember ini pertanda bagus. Semoga hujannya tidak hilang dalam waktu dekat," ujar Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Sumut Arif Mandu di Medan, Selasa.
Menurut Arif, ketika frekuensi hujan sering, petani memperbanyak penanaman. Jika sudah begitu, pasokan padi pun bertambah dan otomatis akan menekan harga gabah atau beras.
Andai skenario itu terjadi, Perum Bulog Sumut bisa membeli beras tersebut dengan harga lebih murah di masyarakat.
"Dari tanggal 1 Januari sampai 12 Desember 2023, Bulog Sumut menyerap 23.886 ton beras dari masyarakat. Sementara sisanya 365 ton dibeli untuk PSO," kata Arif.
Dia melanjutkan, keberadaan air hujan penting artinya khususnya untuk sawah tadah hujan.