"Pada masa itu PKB menggagas bahwa pesantren dikeluarkan dari undang-undang sisdiknas menjadi undang-undang sendiri, lahirlah undang undang pesantren Nomor 18 tahun 2019 menjadikan pesantren setara dengan pendidikan lainnya," sebutnya.
Lebih lanjut kata Marwan, maka dari itu hari santri nasional di peringati pada 22 Oktober, dan ternyata peran para santri para kiai para ulama ketika Indonesia merdeka hampir diambil alih oleh sekutu yang diboncengi Belanda dilawan dengan berperang di Surabaya. Bahkan Fatwa jihad yang di lakukan oleh KH hasyim Ashari, tuturnya.
Maka karena itu lanjut Marwan, adapun thema peringatan hari santri yakni jayalah negeri, saya kira sudah tepat kalau kita berikan ruang yang luar biasa kesempatan yang sama lembaga pendidikan pesantren, maka santri itu akan menjawab berbagai tantangan yang muncul di hari hari ke depannya, Marwan dasopang.
Marwan Dasopang mengatakan, bahwa tantangan sebuah bangsa kedepan sangatlah banyak seperti ideologi dan perkembangan ilmu lainnya.
Maka kecerdasan, perilaku akhlak dan adab itu semua akan dijawab oleh pesantren, maka karena itu berbahagialah kita di Indonesia ada pilar yang menjadi penopang tegaknya Republik Indonesia yaitu ada santri pesantren ada kyai, ada para syekh yang di dalamnya tetap mengajarkan nilai - nilai cinta tanah air.