Faisal juga mengatakan, investasi di Sumut tumbuh pesat karena lokasinya strategis serta banyaknya potensi investasi. Seperti di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangke, Kawasan Industri Medan (KIM), Danau Toba Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), Bus Rapid Trans (BRT) Mebidangro, dan Sport Centre, Kawasan Industri Kuala Tanjung, dan Airport City Kuala Namu.
"Di tahun 2023 ini melalui North Sumatra Invest telah menjaring/maping project dari 33 kabupaten/kota di Sumut untuk masuk menjadi prioritas dipromosikan dan sedang persiapan dokumen Investment Project Ready to Offer (IPRO) yaitu Pembangunan Pusat Pasar Brastagi di Kabupaten Karo, objek wisata di kawasan pelabuhan lama dan pengembangan kawasan wisata Pulau Poncan di Kota Sibolga, pengembangan pelabuhan perikanan dan kawasan wisata di Nias Utara, kawasan Bukit Lawang Tangkahan di Langkat, dan PT Dirga Surya untuk pembangunan MICE," jelas Faisal
Faisal menyebutkan, ada lima sektor yang diminati para investor baik PMDN dan PMA pada semester I tahun 2023. Kelima sektor itu yakni listrik, gas, dan air dengan nilai investasi Rp3,55 triliun. Kemudian industri makanan Rp3,38 triliun, industri kimia dan farmasi Rp3,05 triliun, transportasi, gudang, dan telekomunikasi Rp2,84 triliun, dan pertambangan Rp2,33 triliun.
"Ada lima daerah yang paling banyak diminati oleh investor baik PMDN dan PMA. Pertama adalah Kabupaten Simalungun Rp4,72 triliun, Kota Medan Rp3,87 triliun, Kabupaten Tapanuli Selatan Rp2,86 triliun, Kabupaten Deliserdang Rp2,38 triliun, dan Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Rp1,7 triliun," sebutnya
Faisal mengatakan investor asing yang paling besar nilai investasinya adalah Singapura sebanyak Rp5,9 triliun. Kemudian Belanda senilai Rp3,36 triliun. Ada juga negara British Virgin Island Rp375 miliar, Malaysia Rp284 miliar, dan Swiss Rp204 miliar.
"Sebelumnya investor luar negeri dan dalam negeri sudah berkunjung ke Sumut dan sudah mengenalkan KEK Sei Mangke yang merupakan industri berbasis agro. Kemudian Kuala Tanjung yang mampu mengakomodir industri skala besar dengan Pelabuhan Kuala Tanjung berkapasitas 400 ribu TEUs kontainer dan 3,5 juta curah cair," kata Faisal
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Realisasi investasi Sumut tumbuh 15 persen pada semester I 2023