"Dalam mengelola bonus demografi, pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Dibutuhkan kerja sama, kemitraan, dan kolaborasi bersama berbagai pihak dan masyarakat," tuturnya.
Oleh karena itu Presiden Jokowi berpesan agar seluruh elemen masyarakat dapat meyakinkan anak-anak muda, khususnya Gen-Z dan Gen-Alfa, untuk menjadi pembelajar seumur hidup.
Hal tersebut, sambungnya, agar terjadi percepatan, bahkan lompatan dalam memperbaiki kualitas sumber daya manusia, serta dapat memperbaiki kualitas hidup masyarakat, juga menjadi motor penggerak kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi: Pembelajaran sepanjang hayat penting untuk setiap orang