"Bunganya bisa melambung ke 10-20 persen. Mau tidak mau mereka mengambil itu. Jadi memang pemerintah harus mengambil sikap. Kalau tidak kepada pemerintah, kepada siapa lagi UMKM ini meminta tolong," kata dia.
Ujiana menyarankan pemerintah untuk membuat metode lain penyaluran dana bantuan untuk UMKM selain dari mekanisme bank.
Yang penting, dia menambahkan, UMKM bisa memperoleh dana bantuan untuk menjalankan produksinya. Hal tersebut juga akan berdampak pada perekonomian negara.
"Jadi, tolong dibantu. Kami sebagai asosiasi hanya bisa menjembatani dan menyuarakan UMKM," ujar Ujiana.