Medan (ANTARA) - PT PLN yang menyediakan fasilitas anjungan listrik mandiri (ALMA) di Pelabuhan Sibolga, Sumatera Utara, dianggap sukses menurunkan biaya operasional kapal dan mewujudkan green port.
"Sebagai bentuk dukungan PLN dalam mendukung green port di Sumatera Utara, PLN berupaya menekan emisi dari mesin kapal yang sebelumnya menggunakan mesin diesel atau genset menggunakan bahan bakar minyak," kata General Manajer PLN Unit Induk Daerah (UID) Sumatera Utara Awaluddin Hafid, dalam keterangan tertulis yang diterima di Medan, Kamis.
Awaluddin mengatakan sejak menyediakan layanan ALMA di kawasan pelabuhan tersebut, para pemilik kapal tidak lagi menggunakan genset, sehingga bisa menekan biaya operasional.
Infrastruktur ALMA yang tersedia itu, kata dia, dapat dipergunakan tidak hanya untuk kapal penumpang, namun juga bisa dipergunakan oleh kapal lainnya sesuai kebutuhan.
"ALMA telah didirikan di kawasan Pelabuhan Sibolga sejak tahun lalu dan terus produktif dimanfaatkan. ALMA merupakan salah satu program electrifying marine dalam mendukung net zero emission," ucapnya.