Medan (ANTARA) - Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Provinsi Sumatera Utara menyebut jumlah pengunjung mal di Kota Medan mencapai 50.000 orang per hari menjelang Lebaran 2023.
"Dari data yang kami dapat, jumlah pengunjung mal 15.000 - 50.000 orang per hari. Itu tergantung mal, semakin lengkap fasilitas yang dimiliki, semakin banyak pengunjungnya," ucap penasihat APPBI Provinsi Sumut, Herri Zulkarnaen, di Medan, Sabtu.
Ia mengatakan, peningkatan pesat ini tak lepas dari banyaknya warga yang membeli kebutuhan Lebaran. Ditambah pihak mal semakin memanjakan pengunjung dengan fasilitas wahana permainan maupun makanan yang disajikan.
"Jadi, para pengunjung sudah terpenuhi kebutuhan di mal tersebut. Bahkan, jajanan tradisional Indonesia sudah banyak ditampilkan," ucap Herri.
Hanya saja, ramainya pengunjung kata Herri tidak dibarengi dengan tingkat pembeli yang signifikan. Pasalnya, kebanyakan masyarakat juga memikirkan setelah Lebaran ini akan masuk sekolah. "Daya beli agar menurun. Ini juga tak lepas karena berdekatan masuk sekolah, mungkin saja warga juga memikirkan kebutuhan sekolah juga," ujarnya.
Walaupun begitu, antusias para pengunjung yang datang cukup menunjukkan tren positif setelah dicabutnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Herri menambahkan, puncak aktivitas perbelanjaan di mal di Medan diprediksi tiga hari sebelum Lebaran.
Marcomm Plaza Medan Fair Lenny Yun Manalu juga mengatakan jumlah pengunjung menjelang Lebaran 2023 meningkat cukup besar.
"Kenaikan jumlah pengunjung dibanding hari biasa mencapai 90 persen," katanya.