Medan (ANTARA) - Lembaga Pendidikan Tinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPT-PBNU) akan melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakkernas) di Kota Medan pada 8-10 Maret 2023 di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan, Sumatera Utara.
Hal ini disampaikan Ketua LPTNU Prof KH Ainun Na’im, PhD di kantor PB NU Jakarta, dan siaran pers melalui Kepala Kantor Humas USU Amalia Meutia di Medan, Kamis (16/2).
KH Ainun menjelaskan Rakernas LPTNU merupakan momentum besar LPT-PBNU dengan menghadirkan tokoh-tokoh penting, seperti Wakil Presiden Prof Dr (HC.) KH Ma’ruf Amin, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Dr (HC) Yahya Cholil Staquf, dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim,BA,MBA.
Kemudian Menteri Agama H Yaqut Cholil Qoumas, ratusan Profesor, Rektor dan akademisi dari berbagai perguruan tinggi Negeri/ Swasta, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, Seluruh Perguruan Tinggi di bawah naungan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama baik yang berbentuk perkumpulan maupun Yayasan, Praktisi Industri, para alim ulama dan masyarakat Nahdliyin permerhati pendidikan tinggi.
"Kegiatan Rakernas ini nantinya akan membawa tema penting sekaligus menyongsong Nahdlatul Ulama memasuki abad ke-dua yaitu "Merawat Jagat, Membangun Peradaban dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi," ucapnya.
Ketua LPTNU mengatakan tema ini menjadi topik penting dalam melihat bagaimana peran Nahdlatul Ulama di abad ke duanya dapat mensinergikan ilmu agama dan ilmu pengetahuan serta didukung oleh teknologi dalam merawat alam semesta dan membangun peradaban terutama bagi masyarakat Nahdliyin dan seluruh masyarakat Indonesia.
Tidak hanya itu, di dalam agenda acara juga terdapat kegiatan seminar nasional yang akan membahas isu-isu penting berkaitan dengan peran industri terhadap pendidikan, pengelolaan pembiayaan pendidikan, dan materi dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi maupun Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.
"Juga, terdapat dua kegiatan Rapat Kerja Komisi yang pertama fokus membahas kurikulum Pendidikan Moderasi Beragama dan Aswaja serta pengembangan SDM, Riset, dan Teknologi di lingkungan Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU), dan Komisi yang ke dua fokus membahas Tata Kelola, Kerjasama, Peraturan Organisasi dan Perencanaan Strategis dan Program Kerja di PTNU," katanya.
KH Ainum menambahkan besarnya kegiatan Rakernas LPT-PBNU tahun 2023 diharapkan dapat memberi dampak besar tidak hanya bagi masyarakat Nahdliyim akan tetapi dapat berdampak pada peningkatan SDM bangsa Indonesia.
"Peran serta dukungan dari berbagai kalangan sangat diharapkan dalam mensukses kegiatan ini," katanya. usu.ac.id.