Tapanuli Utara (ANTARA) - Sebanyak 50 orang warga binaan pemasyarakatan Rutan Kelas IIB Tarutung Kanwil Kemenkumham Sumut mengikuti kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan sebagai bentuk deteksi dini dari kemungkinan munculnya penyakit HIV/AIDS dan TB Paru di kalangan narapidana.
"Kegiatan penyuluhan dan skrining ini dalam rangka deteksi dini kemungkinan munculnya penyakit HIV dan TB Paru yang diderita oleh para narapidana. Ini merupakan kegiatan yang telah terencana sebelumnya," ungkap Kepala Rutan Kelas IIB Tarutung, Ismet Sitorus, Kamis (1/12).
Pemeriksaan HIV/AIDS, skrining TB serta pemeriksaan darah bagi narapidana dilakukan oleh tenaga medis dari Puskesmas Hutabaginda Tarutung, di Aula Rutan Tarutung.
Ismet berharap, kerja sama yang dijalin Tim Kesehatan Rutan Kelas IIB Tarutung dan Puskesmas Hutabaginda akan berjalan terus demi mendukung perawatan kesehatan narapidana.
dr Rustam Simbolon yang didaulat sebagai narasumber kegiatan penyuluhan mengungkapkan, pemeriksaan dan skrining penyakit HIV/AIDS merupakan langkah penting untuk diterapkan.
"Kegiatan deteksi dini sangat penting. Seseorang yang beresiko maupun tidak akan dapat diketahui supaya langkah penanganan serta pemetaan, juga pengobatan dapat segera dilakukan untuk menghindari terjadinya penularan," sebut dr Rustam.
50 napi Rutan Tarutung disuluh soal HIV
Kamis, 1 Desember 2022 17:58 WIB 2055