Medan (ANTARA) - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Binjai, Sumatera Utara berhasil menambah pelanggan melalui program akuisisi dimana pelanggan yang masih menggunakan mesin diesel agar beralih sepenuhnya menggunakan listrik.
"PLN UP3 Binjai mengakuisisi Dieselisasi pada Kilang Padi Perdamaian di Desa Kota Rantang Hamparan Perak, dan ditandai dengan penyalaan penyambungan untuk pemasangan daya 12/131.000 VA," kata Manajer PLN UP3 Binjai, Ariadi Wisnu Sukendar, dalam keterangan tertulis, Senin (6/6).
Ariadi menyebutkan, saat ini kondisi listrik untuk Sumatera Utara sudah surplus sehingga pelanggan-pelanggan yang menggunakan mesin diesel (genset) untuk kebutuhan listrik usahanya tidak perlu khawatir lagi.
"Kami mengajak kepada pelaku usaha yang masih menggunakan genset agar beralih ke listrik PLN sepenuhnya.Kami akan senantiasa membantu mulai dari permohonan hingga proses penyalaan di tempat usaha," ucap Wisnu.
Sementara, pemilik Kilang Padi Perdamaian yang diwakili Suarno menyampaikan terima kasih kepada PLN atas pelayanan prima yang telah diberikan sehingga proses penyalaan berlangsung aman dan lancar.
"Terima kasih kepada tim PLN yang telah membantu proses penyalaan kilang padi kami, dan semoga usaha ini dapat menghemat biaya produksi serta dapat menambah keuntungan usaha," kata Suarno.
Dengan penggunaan listrik dari PLN, Kilang Padi Perdamaian yang telah berdiri sejak tahun 1987 sudah dapat menghemat biaya produksi.Dimana pada saat masih menggunakan genset, pemilik harus mengeluarkan biaya operasional serta biaya pemeliharaan sebesar kurang lebih Rp15 juta.