Pemkab Dairi-HRNS kerja sama tingkatkan pendapatan petani kopi

Sidikalang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, melakukan penandatangan kerja sama dengan EDE Consulting GmbH Representative Offfice Indonesia (HRNS Indonesia) dalam upaya peningkatan pendapatan petani kopi di Dairi.

Kehadiran tim perusahaan konsultan yang dimiliki oleh yayasan nonprofit Hanns R. Neumann Stiftung (HRNS) yang berkantor pusat di Hamburg, Jerman, ini diterima langsung oleh Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu dan jajaran di Sidikalang, Sumatera Utara, Jumat.

Mengawali pertemuan, perwakilan EDE Consulting GmbH Representative Offfice Indonesia (HRNS Indonesia) Harm Van Oudenhouven mengapresiasi atas penyambutan yang diberikan oleh Pemkab Dairi.

"Terus terang saya sangat senang sekali, sangat membanggakan bagi saya hadir disini, bahkan saya sangat emosional melihat antusiasme tim bapak bupati," katanya.

Baca juga: Pemkab Dairi peringati Hari Kebangkitan Nasional ke-114 tahun 2022

Ia menyebutkan perusahaan ini merancang dan mengatur proyek-proyek pengembangan agrikultur berkesinambungan di seluruh dunia seperti merancang, implementasi dan manajemen proyek, yang berkontribusi untuk meningkatkan kondisi kehidupan dari para petani kopi melalui satu pendekatan bisnis menuju pembangunan berkesinambungan.

Lebih lanjut Harm menyampaikan perjanjian kerja sama ini adalah momentum bagi pihaknya untuk membantu agar pertanian di Dairi lebih maju termasuk menarik minat pihak luar datang ke Dairi.

Ia menambahkan kehadiran mereka, bertujuan untuk menyediakan pelatihan untuk petani pada praktik-praktik agrikultur yang baik (best practice), kualitas produk, pemasaran, dan pengembangan kelembagaan kelompok tani,

Sementara Bupati Dairi Eddy Berutu, berharap komitmen yang sudah dibangun selama ini dalam rangka mengembangkan budi daya tanaman kopi agar semakin terkenal dengan kualitas yang mendunia, ditambah dengan dukungan dari beberapa perusahaan dan lembaga dari luar seperti HRNS Indonesia harus menjadi penambah semangat melakukan komitmen tersebut.

"Kami senang dan bangga dengan kerjasama ini, kami memang membutuhkan best practice seperti yang sudah dilakukan EDE consolting di Afrika Selatan. Karena pertanian adalah tulang punggung Dairi, seperti kopi," katanya.

Kepada jajarannya, ia berharap agar nanti dalam praktiknya bisa mengikuti, mengadopsi cara-cara atau teknik pertanian kopi dari perusahaan ini dalam pertanian di Dairi.

"Kami komitmen untuk memajukan pertanian, kami meyakini produk kami bisa sesuai standar internasional," katanya.

Baca juga: Pemkab Dairi-Kodim 0206 salurkan bantuan kepada pedagang kaki lima