Sibolga (ANTARA) - Wali Kota Sibolga H Jamaluddin Pohan menegaskan, akan mengawal terus Program Pembangunan Berbasis Lingkungan di Kota Sibolga, mengingat hal itu merupakan implementasi dari visi-misi Pemkot Sibolga.
Hal itu ditegaskan Wali Kota bersama dengan Wakilnya Pantas Maruba Lumbantobing saat menyampaikan arahannya pada acara Sosialisasi Program Pembangunan Berbasis Lingkungan, dan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Sumut, di Aula Kantor Kecamatan Sibolga Sambas, Sibolga, Sumatera Utara, Rabu (12/1).
Disebutkan Wali Kota, Tahun 2023 akan dimulai pembangunan berbasis lingkungan yang merupakan usulan dari Musrenbang. Untuk itu para Kepala Lingkungan yang merupakan ujung tombak pencapaian visi-misi Pemkot Sibolga harus ikut menyukseskan program tersebut.
Baca juga: Pembentukan tim kerja zona integritas menuju WBK dan WBBM di Korem 023/KS
Nantinya kata Wali Kota, setiap masyarakat punya hak untuk mengusulkan anggaran dengan Pagu pembangunan Rp200 ribu/jiwa per tahun. Jadi, jika masyarakat di suatu lingkungan berjumlah 1.000 orang, maka di lingkungan tersebut akan diberi dana pembangunan sebesar Rp200 juta.
“Artinya, pembangunan yang ada di Kota Sibolga harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tetapi fokus pada penataan lingkungan (kebersihan, penerangan, sanitasi) dan peningkatan ekonomi." Tegasnya.
Masih menurut Jamal, terwujudnya “Sibolga Sehat” dimulai juga dari lingkungan yang bersih. Artinya, tempat sampah tidak ada lagi di jalan, tetapi diserahkan ke tiap-tiap rumah supaya sampahnya tidak menumpuk, lembab maupun berserakan. Demikian juga dengan mobil angkut sampah sudah terjadwal yaitu pukul 08.00WIB dan 17.00WIB, dengan berkeliling agar kerjanya lebih cepat.
“Tahun ini kita akan memberikan staf kebersihan 4 orang kepada tiap lingkungan. Untuk itu daftarkanlah staf kalian kepada Dinas PKPLH dan jangan pungut biaya, karena sewaktu Bapak/Ibu diangkat menjadi Kepling, tidak ada dipungut biaya. Intinya, pilihlah yang mau bekerja dengan maksimal, karena saya akan kawal terus keberhasilan program ini," tegas Wali Kota.
Sekaitan dengan visi misi Pemkot Sibolga di bidang pendidikan, yaitu menjadikan “Sibolga Pintar” sambung Jamal, sejak mereka dilantik menjadi Wali Kota, sudah membangun SMPN 9 dan SMPN 10 di Sibolga Sambas. Demikian juga SD dan SMP unggulan sudah mendapat subsidi pakaian. Beasiswa untuk mahasiswa juga sudah diberikan untuk 50 orang.
Dia berharap agar tahun ini semua anak nelayan mendaftar untuk mendapatkan beasiswa murni.
“Ada beasiswa murni dari Politeknik Perikanan. Di mana uang makan, pemondokan serta uang kuliah ditanggung mereka. Nanti setelah tamat, buat proposal, kita bantu lagi untuk memodali usaha," ujar Wali Kota.
Sedangkan untuk “Sibolga Makmur” katanya lagi, Pemkot sudah membantu masyarakat melalui KUR, agar gairah ekonomi tumbuh kembali. “Mari kita bangun ekonomi Kota Sibolga, modalnya disiapkan Bank Sumut. Silakan diajukan mau membangun usaha apa," katanya.