Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan ada dua pesan penting dalam peresmian pembukaan Annual Meeting Global Tourism Forum (GTF) 2021 yang diadakan di Indonesia.
“Pesan pertama adalah kepercayaan diri, dan kami ingin memberi sinyal kepada dunia bahwa Indonesia akan membuka (sektor pariwisata) dengan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno dalam peresmian pembukaan GTF - Leaders Summit Asia 2021, Jakarta, Rabu (15/6)..
Adapun pesan kedua, tuturnya, ialah pesan kebangkitan, yang berarti memastikan sektor pariwisata yang membuka 14 juta lapangan pekerjaan siap untuk dihidupkan kembali.
Baca juga: Hotel kapsul ramah lingkungan tempat baru berwisata di Danau Toba
Lebih lanjut Menparekraf mengatakan industri pariwisata memberikan banyak kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), pembukaan lapangan kerja, dan local empowerment.
“Saya juga mengucapkan terima kasih secara khusus (kepada organisasi kawasan), yakni ASEAN (Association of Southeast Asian Nation) yang telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga sektor ini,” kata Menparekraf Sandiaga Uno.
Pada April 2020, lanjut dia, terdapat pertemuan khusus para menteri pariwisata di tingkat ASEAN yang membahas dampak COVID-19.
Dalam pertemuan tersebut, ditetapkan pedoman tentang standar keamanan pariwisata dari segi kebersihan untuk sektor pariwisata ASEAN dalam rangka mendorong pemulihan dari COVID-19.
Di tingkat nasional Menparekraf Sandiaga memaparkan pihaknya telah mengeluarkan aturan prokes dalam berpariwisata, yakni Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan) atau CHSE dan vaksinasi untuk mengatasi pandemi.
“Destinasi seperti Bali, Bintan, dan Batam akan dipersiapkan menjadi pilot project pembukaan pariwisata dalam waktu dekat,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
Selain itu, ia mengatakan Presiden Joko Widodo berkomitmen untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di lima destinasi super prioritas di Borobudur, Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang. Hal ini bertujuan untuk memudahkan investasi di sektor-sektor tersebut bagi para investor.
“Saya tahu bahwa kita berlayar ke arah yang benar, dan saya ingin menegaskan kembali bahwa kita akan kembali lebih kuat,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.