Nias Selatan (ANTARA) - Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Nias, Sumatera Utara, pada Jumat mengevakuasi 35 awak KM Setia Abadi 2, kapal yang terbakar di perairan Samudra Hindia.
Kepala Kantor SAR Nias M. Agus Wibisono melalui Humas Basarnas Nias Asanimu Waruwu di Nias Selatan, Jumat, mengatakan bahwa 35 awak KM Setia Abadi 2 dievakuasi oleh petugas dari MV Felicana, kapal berbendera Norwegia yang awaknya menolong mereka.
"Awak kapal yang terbakar di Samudra Hindia sempat diselamatkan kapal berbendera Norwegia MV Felicana, yang kebetulan lewat pada Rabu 8 September 2021 dan langsung melakukan kontak dengan Basarnas," katanya.
Baca juga: Basarnas selamatkan nelayan Nias setelah kapalnya dihempas ombak
Asanimu mengatakan bahwa awak KM Setia Abadi 2 seluruhnya 39 orang dan baru 35 orang yang diselamatkan oleh kru MV Felicana, empat orang lainnya belum ditemukan.
Ia menjelaskan, menurut informasi yang diperoleh Basarnas Nias, KM Setia Abadi 2 berangkat dari Cilacap pada Maret 2021 untuk mencari ikan namun mengalami kebakaran saat berada di perairan Samudra Hindia.
Saat KM Setia Abadi 2 terbakar, para awak kapal melompat ke laut untuk menyelamatkan diri dan kemudian sebagian besar ditolong oleh kru kapal MV Felicana.
"Awak kapal KM Setia Abadi 2 yang selamat kini kita titip di Markas Komando Angkatan Laut yang ada di Nias Selatan untuk perawatan lebih lanjut sambil menunggu rencana memulangkan mereka ke tempat asal," kata Asanimu.
Menurut data Basarnas Nias, awak KM Setia Abadi 2 yang selamat antara lain Kapten Kapal Sahrijal serta kru Isnan Bahtiar, Gunawan Sahputra, Dede Suryana, Teja Sumbado, Ali Sofyan, Agus Salim, Atap Sugiarta, Bagus Permadi, Azwar, dan Dedi.
Awak kapal lain yang sudah dievakuasi yakni Hariono, Yamin, Yongki Purnomo, Yansen, Otto Tri Isak, Putra Yadi, Alamsya, Rasidin, Mariono, Deni Syaputra, DTM Sulaiman, M. Ali, Roni Gultom, Subandi, Eko Santoso, Marhan, Judi Suharyanto, Ilyas, Sangkot Sirait, Candra Siahan, Musliadi Hasibuan, Malin Haranap, Adal, dan Hendra.
Empat KM Setia Abadi 2 yang belum ditemukan meliputi Gunawan (20), Topik (32), Opik (35), dan Rahmat (65).