Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan menargetkan sekitar 200 remaja dari setiap masjid akan divaksin COVID-19 melalui Badan Komunikasi Pemuda Masjid Indonesia (BKPRMI) setempat.
"Ditargetkan 200 remaja di setiap masjid disuntikkan vaksin. Kita juga meminta BKPRMI mengajak warga agar berkenan divaksin," terang Wali Kota Medan, Bobby Nasution usai meninjau vaksinasi massal di Masjid Al Ikhlas, Medan, Ahad (22/8).
Ia menerangkan, ibu kota Provinsi Sumut memiliki 1.115 masjid yang salah satu fungsinya menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi massal bagi remaja masjid di masa pandemi COVID-19.
Baca juga: 31.601.868 penduduk Indonesia sudah mendapat vaksinasi lengkap
Kebijakan itu diambil, lanjutnya, untuk menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok, selain masjid berfungsi sebagai tempat ibadah dan pusat peradaban umat Islam.
"Vaksinasi massal hari ini kolaborasi Pemkot Medan dan BKPRMI. Selain masjid di Medan Johor, vaksinasi ini dilakukan serentak di masjid di empat kecamatan," ujar Wali Kota Bobby.
Ketua DPD BKPRMI Kota Medan, Erwinsyah Hasibuan, mengatakan vaksinasi dilakukan di lima masjid di lima kecamatan dengan target 1.000 remaja masjid divaksin.
"Kami meyakinkan remaja masjid, vaksin ini aman dan baik untuk tubuh agar terhindar dari penyebaran COVID-19. Bahkan saat pelaksanaan antusias remaja masjid sangat tinggi," katanya.