Medan (ANTARA) - Personel Unit Reskrim Polsek Medan Helvetia menindaklanjuti video viral yang meresahkan warga dengan mengamankan dua preman pelaku pemalakan terhadap teknisi handphone di Medan.
"Kedua pelaku yakni KB dan IN, kini ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut," kata Kanit Reskrim Polsek Medan Helvetia, Iptu Zuhatta, ketika dikonfirmasi wartawan, Jumat (23/7).
Ia menyebutkan, kedua pelaku diringkus petugas kepolisian setelah melakukan pemungutan liar (pungli) di sekitar Plaza Milenium Jalan Kapten Muslim Medan. "Kedua pelaku akan diproses secara hukum," ujar Zuhatta.
Baca juga: Polisi selidiki temuan jenazah penuh luka tusukan di Patumbak
Sebelumnya, penjual dan teknisi handphone di Jalan Kapten Muslim Medan, Jumat (23/7), kena palak dua orang preman saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Kota Medan.
Teknisi handphone yang menawarkan jasa di pinggir jalan di Kota Medan bukannya mendapatkan rejeki, malah menjadi sasaran pungli dari oknum preman.
Dalam video yang beredar di Medan, tampak dua orang preman mendatangi tenaga teknisi dan diduga meminta uang.
Teknisi tersebut memberikan sejumlah uang kepada dua pria tersebut. Namun mereka tidak mau menerima, dan kembali memaksa agar diberi uang lebih banyak.