Medan (ANTARA) - Harga cabai merah di Sumut masih bertahan rendah yakni pada kisaran Rp22.000 per kg karena produksi kembali banyak setelah memasuki masa panen.
Petani cabai merah di Deliserdang, Sumut, Yareli, Selasa (25/5), mengatakan, harga cabai merah di tingkat petani memang sedang rendah atau hanya sekitar Rp18.000 per kg.
Penurunan harga karena produksi banyak karena lagi masa panen.
"Cabai lagi banyak. Kalau harga cabai merah 18.000 per kg, cabai hijau Rp11.000 per kg, sehingga harga di pasar bertahan rendah atau hanya berkisar Rp22.000 per kg," katanya.
Baca juga: Dampak COVID-19 harga gabah Kopi Sipirok bertahan lemah
Menurut Yareli yang juga Ketua Kelompok Tani Juli Tani, harga cabai merah di tingkat petani pada Februari sempat berkisar Rp35.000 per kg karena baru habis panen.
Panen cabai merah di Sumut terjadi bertahap sejak bulan Maret hingga saat ini. "Apa yang dikhawatirkan petani terkait penurunan harga jual saat panen kini terjadi kembali," ujarnya.
Yareli menyebutkan, harga jual cabai merah yang menguntungkan di tingkat petani harus di atas Rp20.000 per kg.
"Jadi kalau saat ini harga cabai merah Rp18.000 per kg, itu tidak menguntungkan petani," ujarnya.
