Jakarta (ANTARA) - Fiorentina menahan imbang Torino dengan skor 1-1 meski mereka mengakhiri pertandingan Liga Italia yang dimainkan di Stadio Olimpico Grande Torino, Turin, Jumat setempat atau Sabtu dini hari WIB dengan sembilan pemain.
Tim tamu harus kehilangan Gaetano Castrovilli yang diusir wasit Marco Di Bello pada menit ke-61, namun mereka justru mampu memecah kebuntuan berkat gol Franck Ribery pada menit ke-67.
Fiorentina kembali harus kehilangan pemain setelah Nikola Milenkovic mendapat kartu merah pada menit ke-71, dan Torino kemudian mampu menyamakan kedudukan berkat gol Andrea Belotti pada menit ke-88, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Hasil imbang tersebut tidak mengubah posisi kedua tim di klasemen Liga Italia. Torino tetap berada di posisi ke-17, kini dengan 15 poin, sedangkan Fiorentina bertahan di posisi ke-12, dengan 22 poin.
Baca juga: Jadwal Liga Italia: Milan ingin putus dua kekalahan berturut-turut
Torino mengawali pertandingan dengan baik dan memaksa Fiorentina bertahan pada fase awal pertandingan.
Sasa Lukic menjadi pemilik peluang pertama bagi tuan rumah, namun Fiorentina perlahan-lahan mampu menguasai permainan.
Dusan Vlahovic mendapat umpan terobosan dari Ribery untuk mematahkan perangkap offside, namun sepakan penyelesaiannya membentur tiang gawang.
Beberapa saat berselang giliran sepakan penyerang Torino Simone Zaza yang membentur mistar gawang Fiorentina.
Vlahovic akhirnya benar-benar membobol gawang Torino setelah turun minum. Namun setelah dilakukan tinjauan VAR, posisi kaki pemain Serbia itu ternyata sedikit berada lebih ke depan dibanding barisan para pemain bertahan Torino sehingga gol yang ia ciptakan dianulir.
Baca juga: Fiorentina datangkan penyerang baru Aleksandr Kokorin
Granata berupaya segera balas mengancam, dan umpan silang Lukic ke tiang jauh dapat dijangkau oleh Lyanco, yang mengirimkan umpan untuk disia-siakan Belotti dengan sepakan melebarnya.
Castrovilli awalnya mendapat kartu kuning saat melanggar Lukic. Namun setelah melihat tinjauan VAR, wasit mengubah keputusannya dan justru memberikan kartu merah kepada gelandang Fiorentina itu.
Dengan sepuluh pemain, Fiorentina justru menjadi tim yang lebih berbahaya.
Mereka bahkan memecah kebuntuan melalui pergerakan apik Ribery dan Bonaventura yang bekerja sama untuk merobek pertahanan Torino. Sang pemain berkebangsaan Prancis kemudian mengecoh kiper Salvatore Sirigu dan melesakkan bola masuk ke gawang dari sudut sempit.
Sayangnya Fioretina justru kembali harus kehilangan pemain akibat kartu merah beberapa saat kemudian.
Nikola Milenkovic kesulitan mengendalikan emosinya ketika berseteru dengan Belotti dan menanduk wajah penyerang Torino itu. Wasit tanpa ragu langsung menghukum dengan kartu merah.
Pemain sayap Torino Wilfried Singo mendapat bola muntah dalam sudut yang sempit pada fase akhir pertandingan, namun sepakannya membentur mistar gawang.
Suasana pertandingan yang panas membuat wasit masih sempat menyodorkan kartu kuning kepada pelatih Fiorentina Cesare Prandelli, sebelum Christian Kouame juga mendapat kartu merah saat ia telah ditarik keluar lapangan.
Wasit De Bello bahkan masih memberikan kartu merah kepada salah satu anggota staf di bangku pemain cadangan Fiorentina.
Torino yang bertambah frustrasi menjelang pertandingan usai karena kesulitan mencetak gol akhirnya berhasil menyelamatkan wajah mereka.
Pemain pengganti Simone Verdi mengirimkan umpan silang dari sisi kanan, dan Belotti menjadi pemain yang paling cepat bereaksi untuk menyambar bola dan mengonversinya menjadi gol.
Wasit memberikan tambahan waktu selama tujuh menit, namun sampai akhir Torino gagal mengemas gol kemenangan.
Susunan pemain:
Torino (3-5-2): Salvatore Sirigu, Gleison Bremer, Lyanco (Nicola Murru 75'), Alessandro Buongiorno, Wilfried Singo, Sasa Lukic (Daniele Baselli 76, Tomas Rincon, Karol Linetty (Simone Verdi 65'), Cristian Ansaldi, Simone Zaza, Andrea Belotti)
Pelatih: Davide Nicola
Fiorentina (3-5-2): Bartlomiej Dragowski, German Pezzella, Lucas Martinez, Nikola Milenkovic, Lorenzo Venutti (Erick Pulgar 64'), Giacomo Bonaventura (Valentin Eysseric 84'), Sofyan Amrabat, Gaetano Castrovilli, Cristiano Biraghi, Franck Ribery (Igor 74'), Dusan Vlahovic (Christian Kouame 84')
Pelatih: Cesare Prandelli