Medan (ANTARA) - Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menyerahkan bantuan 1 ton pupuk kepada petani di kawasan Danau Toba, tepatnya di Kecamatan Haranggaol, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Rektor UISU Dr. Yanhar Jamaluddin di Medan, Minggu, mengatakan, apa yang mereka lakukan tersebut sebagai salah satu upaya mendukung program kawasan Danau Toba sebagai geopark dunia.
"Intinya tujuannya untuk mengajak masyarakat beralih dari kegiatan keramba jaring apung dan kembali fokus pada bidang pertanian, seperti bawang dan pisang seperti dulu," katanya.
Baca juga: UISU-Pemkab Batubara kerja sama pengembangan SDM
Ia juga memberikan apresiasi kepada Primer Koperasi Pengelola Sampah (PKPS) Sumut yang telah bekerja sama dengan UISU untuk sama-sama mendukung pemerintah guna mewujudkan Danau Toba menjadi geopark dunia karena memiliki kekayaan dan keanekaragaman dari segi ekologi dan budaya.
Pihaknya juga mengatakan sedang menggagas konsep wisata berbasis syariah untuk kawasan Danau Toba.
"Kita sedang kaji untuk membangun konsep wisata yang kita sebut dengan UISU Corner di kawasan Danau Toba," katanya.
Sementara Ketua Umum Pengurus Yayasan UISU, Prof. Ismet Danial Nasution mengatakan apa yang dilakukan tersebut membuktikan bahwa UISU mampu menjalankan catur dharmanya yakni penelitian, pengabdian dan dakwah Islamiyah sekaligus sebagai perguruan tinggi yang bercirikan keislaman.
"Inilah yang disebut bahwa Islam itu merupakan rahmatan lil 'alamin,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa pemerintah sangat berharap agar UISU ikut berkontribusi dalam pembangunan.
"Apa yang dilakukan UISU dengan memberikan bantuan pupuk kepada petani di Haranggaol tentunya sudah berdasarkan kajian dan memang dibutuhkan masyarakat," katanya.