Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Formula One Ferrari, Charles Leclerc, pada Kamis mengumumkan dirinya positif COVID-19 berdasar hasil tes terbaru dan mulai menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Monaco.
Kendati didapati sedikit gejala ringan dari hasil tesnya, Leclerc mengaku ia merasa baik-baik saja.
"Saya selalu melakukan pemeriksaan secara rutin sebagaimana protokol yang berlaku di tim. Sayangnya, belakangan saya mengetahui sempat berkontak dengan orang yang positif dan segera menjalani swaisolasi sembari mengabari orang-orang yang sempat saya temui," tulis Leclerc dalam story Instagram pribadinya, @charles_leclerc.
Baca juga: Sirkuit Catalunya resmi gelar GP Spanyol tahun ini
"Tes susulan yang saya jalani hasilnya positif. Saya akan tetap menjalani isolasi di rumah di Monaco, sesuai dengan aturan yang ditetapkan pemerintah lokal," ujarnya menambahkan.
Leclerc tidak mengatakan di mana ia mungkin tertular COVID-19, tetapi awal bulan ini pebalap berusia 23 tahun itu sempat menghabiskan waktu di Dubai, Uni Emirat Arab.
Ia menjadi pebalap F1 kelima yang belakangan tertular COVID-19 setelah Sergio Perez, Lance Stroll, Lewis Hamilton dan Lando Norris.
Baca juga: Kalender Formula 1 2021 kemungkinan besar segera ditulis ulang
Norris, merupakan pebalap terakhir sebelum Leclerc yang diketahui positif terjangkit COVID-19 ketika berlibur di Dubai awal bulan ini sebelum menjalani pemusatan latihan musim dingin.
F1 musim 2021 rencananya akan mulai mengaspal pada 28 Maret nanti di Bahrain, setelah pandemi memaksa seri pembuka dipindah dari Australia.
Musim lalu, Leclerc finis di urutan kedelapan klasemen akhir ketika Ferrari menjalani musim terburuknya dalam 40 tahun terakhir.
Menyongsong musim baru, Leclerc bakal dapat rekan baru dengan kedatangan Carlos Sainz dari McLaren menggantikan Sebastian Vettel.