Jakarta (ANTARA) - Kebutuhan vitamin dalam sayur dan buah bisa dikonsumsi dalam banyak bentuk, termasuk dalam segelas jus. Namun, apakah sehat bila kita hanya mengonsumsi jus buah dan sayur selama seharian untuk detoksifikasi atau mengeluarkan racun dari tubuh tanpa asupan lainnya?
Ahli gizi Winda Ekayanti menjelaskan, tubuh membutuhkan sumber energi yang seimbang setiap hari. Dari sudut pandang gizi, dia tidak menyarankan untuk melakukan detoksifikasi tubuh hanya dengan meminum jus buah dan sayur sehari penuh tanpa makan apa pun.
"Kalau detoksifikasi minum jus dicampur dengan makanan sehat, akan lebih bagus," kata dia dalam peluncuran perawatan kulit Commonlabs, Jakarta, Kamis.
Baca juga: Sudah berjemur rutin tapi masih bisa kekurangan vitamin D, mengapa?
Baca juga: "Tension type headache", sakit kepala sejuta massa
Mengonsumsi jus buah dan sayur tanpa asupan nutrisi lainnya justru dikhawatirkan bisa membuat organ tubuh tidak berfungsi maksimal.
Tubuh butuh kalori dalam jumlah tertentu untuk bisa bekerja optimal. Jika asupan kalori tidak sebanyak yang dibutuhkan, ada kemungkinan fungsi organ tubuh jadi melambat.
"Metabolisme akan lebih buruk dari sebelumnya," kata dia.
Winda mengingatkan untuk selalu memasukkan sayur dalam menu makanan demi memenuhi kebutuhan gizi. Dalam sepiring makanan, pastikan setengahnya adalah sayur mayur, kata dia.
Jika ingin mengeluarkan racun-racun dari tubuh, olahraga adalah salah satu solusinya. Ketika berolahraga, tubuh mengeluarkan keringat sehingga pori-pori terbuka dan racun tubuh bisa ikut keluar.
Sehatkah bila hanya minum jus sayur dan buah seharian?
Kamis, 9 Juli 2020 13:50 WIB 1042