Lubuk Pakam (ANTARA) - Pemkab Deliserdang Sumatera Utara menggelar rembuk bersama lintas sektoral dalam upaya menyatukan komitmen menurunkan angka stunting di daerah itu.
Kepala Dinas Kesehatan Deliserdang dr Ade Budi Krista di Lubuk Pakam Kamis mengatakan kesepahaman tersebut sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah guna menjamin semua unsur di daerah itu bersepakat untuk menurunkan angka stunting.
“Melalui kesepahaman ini kita akan bersepakat untuk melakukan konvergensi penurunan angka stunting di Deliserdang," katanya.
Baca juga: Korpri Deliserdang kembali salurkan ribuan paket sembako
Baca juga: Pemkab Deliserdang pertahankan opini WTP dari BPK
Sementara Wakil Bupati Deliserdang HMA Yusuf Siregar mengatakan Pemkab Deliserdang menjadi bagian dalam mewujudkan tujuan global 2030 yang tujuannya diantaranya menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan serta meningkatkan pertanian berkelanjutan dengan target 2030.
Pihaknya menyadari bahwa permasalahan stunting pada usia dini terutama pada periode 1000 hari pertama kehidupan (HPK) adalah jendela kehidupan yang paling penting terhadap pada kualitas sumber daya manusia (SDM).
Jika tidak dicegah secara dini, permasalahan tersebut dalam jangka pendek menyebabkan gagal tumbuh, hambatan perkembangan kognitif dan motorik serta tidak optimalnya ukuran fisik tubuh sedangkan dalam jangka panjang dapat menyebabkan menurunnya kapasitas intelektual.
"Hal itu tidak akan berjalan optimal jika hanya dilaksanakan oleh pemerintah, namun perlu keterlibatan masyarakat, dunia usaha dan lintas sektor," katanya.
Untuk itu ia meminta seluruh perangkat kecamatan dan desa yang menjadi lokasi fokus penanganan stunting berkomitmen dalam pencegahan stunting, karena hal itu merupakan salah satu hal yang penting.
"Melalui momentum rembuk stunting ini, saya sangat berharap komitmen kita semua. Ini adalah investasi masa depan daerah kita untuk mencetak sumber daya manusia yang berkualitas mengabdi generasi penerus untuk menghadapi masa depan," katanya.
Pemkab Deliserdang komitmen penurunan angka stunting
Kamis, 4 Juni 2020 17:26 WIB 1510